• Home
  • Dumai
  • Eddy Kader Militan, Parto Arus Bawah, Paisal Menengah Atas

Eddy Kader Militan, Parto Arus Bawah, Paisal Menengah Atas

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:42
DUMAI, RIAUGREEN.COM - Pilkada Kota Dumai semakin hari kian menarik, dukungan berbagai elemen terus mengalir kesemua pasangan calon. Jika dilihat masing masing pendukung punya  punya latar belakang berbeda. 

Menariknya dari tiga pasangan calon, masing masing memiliki pendukung fanatik tersendiri, baik pasangan nomor urut 1, nomor urut 2 maupuan pasangan nomor urut 3.

Untuk pasangan nomor urut 1, Edy Yatim-Almainis, sepertinya lebih mengutamakan dukungan dan loyalis kader partai pendukungnya. 

Dilihat dari perolehan suara partai pendukung pasangan ini, cukup lumayan besar bahkan kedua partai pendukung tersebut punya kader militan dan loyalitas tinggi terhadap partai, bahkan boleh dikatakan, partai ideologis dan kaderisasi tinggi.

Sementara, pasangan calon nomor urut 2, banyak mendapat dukungan dari masyarakat menengah kebawah, bisa lihat dari beberapa kampanye dilakukan pasangan ini, baik juru kampanye maupun pendamping pasangan calon yang hadir terlihat dari kalangan masyarakat biasa. 

Bahkan, bisa dikatakan tidak ada satupun pengusaha maupun tokoh masyarakat ternama yang bergabung dengan pasangan Fatonah ini. Semua terlihat dari kalangan menengah kebawah. Ada yang menyebut, Arus bawah terus mengalir memberikan dukungan untuk pasangan ini.

Fenomena ini menurut beberapa sumber karena calon Wakil Wali Kota nya merupakan tokoh sentral masyarakat Dumai, yang sedari dulu dikenal dekat semua golongan terutama masyarakat menengah kebawah. 

Jauh berbeda dengan  pasangan nomor urut 3, selain mendapat banyak dukungan dari partai politik, pasangan ini juga mendapat dukungan penuh dari kelompok masyarakat menengah ke atas. 

Selain itu, sejumlah tokoh masyarakat seakan berduyun duyun memberikan dukungan untuk pasangan ini. Mulai dari para ketua suku dan ikatan kedaerahan organisasi pemuda, organisasi masyarakat hingga pengusaha dan kontraktor besar maupun kecil yang main di Pemko Dumai.

Fenomena ini menurut H Zakaria , karena tingginya tingkat kepentingan terhadap pasangan calon yang mereka dukung. "Mereka mendukung tentunya ada imbalan yang akan mereka dapat. Semua karena kepentingan. Tak ada kawan abadi, yang ada hanya kepentingan," tutur Zakaria. (red)

BERITA LAINNYA
Kapolres Dumai Ulang Tahun, Sekda Ucapkan Selamat
Selasa, 22 Oktober 2024 | 09:59
Dumai Property Expo 2024 by Mandiri Resmi Dibuka
Jumat, 18 Oktober 2024 | 13:54
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top