• Home
  • Dumai
  • Sutedjo: Penimbunan Areal CV JSA Untuk Lahan Parkir

Sutedjo: Penimbunan Areal CV JSA Untuk Lahan Parkir

Rabu, 17 September 2025 | 09:24
CV Jasa Sahabat Abadi bergerak di bidang usaha transportasi. Tampak mobil di areal parkiran menunggu jadwal pembongkaran.
DUMAI, RIAUGREEN.COM - Perusahaan CV Jasa Sahabat Abadi (JSA) bukan bergerak di bidang penimbunan atau pengelolaan limbah. Perusahaan yang kantor pusatnya beralamat di Jalan Besar Kisaran Medan ini bergerak di bidang usaha jasa transportasi.

Saat ini penimbunan lokasi di Kelurahan Bukit Nenas Kecamatan Bukit Kapur Kota Dumai bukan untuk penampungan limbah, namun untuk pematangan lahan yang bakal digunakan sebagai perbengkelan dan tempat parkir truck bertonase besar.

Pengurus CV Jasa Sahabat Abadi di Dumai, J Sutedjo mengaku ada kesalahan persepsi terkait bidang usaha yang sedang mereka rintis. Hal itu penting diluruskan agar tidak terjadi kesalahpahaman informasi yang beredar di masyarakat.

" CV Jasa Sahabat Abadi bukan bergerak di bidang penimbunan atau pengolahan limbah. Kami bergerak di bidang usaha jasa transportasi. Saat ini sedang dilakukan penimbunan kawasan yang rencananya untuk perbengkelan dan lokasi parkir truck," ujar J Sutedjo kepada media, Selasa (15/09/25) tadi malam.

Usaha itu disampaikan J Sutedjo juga tercantum dalam Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup (SPPL) CV Jasa Sahabat Abadi. 

Masing-masing Kode KBLI Bidang Usaha/Kegiatan yakni 49431 Angkutan Bermotor untuk Barang Umum, 49432 Angkutan Bermotor untuk Barang Khusus dan 45201 Reparasi Mobil. Keseluruhannya itu beralamat di Jalan Duri-Dumai Bukit Nenas Bukit Kapur Riau.

Lebih lanjut disampaikannya, untuk kepentingan usaha itu, saat ini sedang dilakukan penimbunan dan pematangan lahan. Material yang digunakan selain batu pecah dan tanah timbun, juga ada sebagian pemanfaatan bekas pengolahan sawit yang tidak masuk kategori B3.

" Jadi sekali lagi, lokasi itu bukan untuk areal penimbunan limbah. Kita sedang pematangan lahan, dan menggunakan batu pecah dan tanah timbun juga. Areal itu nantinya akan dimanfaatkan untuk bengkel dan parkir truck," jelas J Sutedjo.

J Sutedjo juga memastikan penimbunan yang dilakukan tidak berdampak buruk sebagaimana yang dituduhkan. Apalagi sampai merubah warna dan bau air di sekitar lokasi. Hal itu juga tampak dari tumbuhan sekitar yang tetap subur hingga saat ini.

" Lihat saja tanaman yang ada di sekeliling, termasuk tanaman karet yang tetap tumbuh dengan subur. Kita juga sudah tanya ke beberapa warga, tidak ada yang mengeluh sebagaimana informasi yang beredar. Namun demikian kami tetap akan mengakomodir jika ada yang menjadi keluhan masyarakat," ujar J Sutedjo.(*)




BERITA LAINNYA
Massa ARUK Duduki Gerbang Utama Pelindo Dumai
Rabu, 22 Oktober 2025 | 13:34
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top