- Home
- Pekanbaru
- IPKKI bersama Mahasiswa KUKERTA UNRI Salurkan Donasi APD ke Puskesmas di Pekanbaru
IPKKI bersama Mahasiswa KUKERTA UNRI Salurkan Donasi APD ke Puskesmas di Pekanbaru
Selasa, 02 Juni 2020 | 09:42
Pada hari Rabu (20/05/20) tim DIAVO bersama tim lainnya menyalurkan donasi Alat Pelindung Diri ke 20 puskesmas yang ada di Pekanbaru. Salah satu sasarannya adalah Puskesmas Melur.
PEKANBARU, RIAUGREEN.COM - Covid-19 merupakan penyakit pandemi yang telah melanda dunia saat ini. Di tengah maraknya penyebaran virus ini, Universitas Riau (UNRI) telah mewadahi mahasiswa untuk berpartisipasi dalam mencegah penyebaran Covid-19 dengan membentuk Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) berbasis relawan Covid-19.
Kegiatan KUKERTA berbasis relawan Covid-19 ini dinaungi oleh Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat Universitas Riau (LPPM UNRI). Kegiatan ini bekerjasama dengan Ikatan Perawat Kesehatan Komunitas Indonesia (IPKKI) Provinsi Riau sebagai pengampu dalam kegiatan ini untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.
Tim DIAVO merupakan salah satu Tim Relawan Covid-19. Tim ini berasal dari mahasiswa keperawatan UNRI yang beranggotakan Mardiah Mila Hamdi, Indah Afriani dan Alya Nabila Meilisa. Tim ini dibimbing oleh pembimbing lapangan (DPL) yaituDr. Hengki Firmanda, SH., LL.M., MSI dari LPPM UNRI.
Pada hari Rabu (20/05/20) tim DIAVO bersama tim lainnya menyalurkan donasi Alat Pelindung Diri ke 20 puskesmas yang ada di Pekanbaru. Salah satu sasarannya adalah Puskesmas Melur. Penyaluran APD ini bertujuan untuk membantu tenaga medis dalam penyediaan apd karena kebutuhan APD untuk penanganan Covid-19 yang saat ini sangat tinggi. Donasi yang diberikan ini terdiri dari faceshield, baju APD plastik, handscone,serta leaflet& poster yang berisi edukasi tentang covid 19.
"Dengan adanya kegiatan relawan ini, kami dapat turut andil dalam menghentikan penyebaran Covid-19, terlebih lagi sebagai mahasiswa keperawatan tentunya kami ingin berperan besar dan memberikan ilmu yang kami dapat kepada masyarakat luasdan juga kami menghimbau kepada masyarakat untuk lebih menjaga diri dalam masa wabah Covid-19 ini, termasuk untuk mengikuti anjuran pemerintah dengan menerapkan social distancing maupun physical distancing."ungkap Mardiah sebagai Ketua tim DIAVO. (dok)
BERITA LAINNYA
BERIKAN KOMENTAR