• Home
  • GreenStyle
  • 5 Bahaya Tak Pakai Sunscreen saat di Luar Ruangan, Kanker Kulit hingga Terbakar

5 Bahaya Tak Pakai Sunscreen saat di Luar Ruangan, Kanker Kulit hingga Terbakar

Senin, 22 Januari 2024 | 21:10
net
RIAUGREEN.COM - Belum lama ini linimasa sosial media dihebohkan dengan razia kosmetik di salah satu sekolah SMA di Kalimantan. Tak hanya kosmetik, salah satu produk skincare yakni sunscreen juga ikut disita dengan cara dihancurkan dan dibuang isinya.

Kejadian ini pun sontak membuat warganet geleng-geleng kepala. Apalagi, sunscreen merupakan salah satu skincare yang penting digunakan sejak usia remaja untuk menjaga kulit dari paparan matahari.

Dilansir Coola, Senin (22/1/2024) sunscreen atau tabir surya merupakan produk skincare yang mampu menangkan sinar UVB saat beraktivitas di luar ruangan. Tanpa tabir surya, kulit rentan terhadap sinar UVB, yang dapat menyebabkan kulit terbakar dan kerusakan kulit.

Oleh karenanya, penting menggunakan sunscreen terutama di usia remaja dan mulai sering beraktivitas di luar rumah. Sebab, memang ada beberapa risiko dan bahayanya bila tak mengenakan sunscreen dan terpapar langsung sinar matahari.

Seperti apa bahaya bila tidak mengenakan sunscreen khususnya saat berkegiatan di luar ruangan' Berikut informasinya dilansir Color Science, Senin (22/1/2024).

1. Kanker kulit: Jika pergi keluar rumah tanpa perlindungan tabir surya, maka risiko kanker kulit pun meningkat. Ini adalah salah satu kekhawatiran yang lebih serius dari paparan sinar matahari. Ada berbagai jenis kanker kulit yang mungkin Anda derita. Misalnya, Anda bisa terkena karsinoma sel basal, atau bisa terkena melanoma.Selain itu, kanker kulit dapat menyebar ke seluruh tubuh, bermetastasis ke tulang, hati, dan ginjal.

2. Penuaan dini: Paparan sinar matahari berulang kali juga dapat menyebabkan penuaan dini, kalau tidak melindungi kulit saat berada di luar ruangan, garis-garis, kerutan, noda, dan bintik-bintik dapat membuat kulit secara keseluruhan tampak lebih tua dari usia sebenarnya.

Hal ini terutama berlaku pada area seperti wajah dan dada yang paling sering terkena sinar matahari. Jika ingin mencegah penuaan dini, memakai tabir surya penting dilakukan.

Tabir surya dapat melindungi kita dari sinar UVA dan UVB, membantu mencegah kerutan, bintik-bintik penuaan, dan banyak lagi.

3. Kulit terbakar: Salah satu konsekuensi paling umum dari tidak memakai tabir surya adalah kulit terbakar. Hanya dalam waktu 20-30 menit kulit bisa mengalami sunburn bila tidak mengenakan sunscreen. Luka bakar karena sinar matahari yang sangat parah juga dapat menyebabkan lecet. Perlu diingat bahwa sengatan matahari berulang kali dapat menimbulkan risiko kesehatan jangka panjang.

4. Perubahan warna kulit: Paparan sinar matahari yang berulang-ulang dapat menyebabkan kerusakan kulit berupa bintik hitam yang kadang disebut bintik penuaan, ini karena meningkatnya produksi melanin.

Di sisi lain, ada beberapa situasi di mana paparan sinar matahari terus-menerus bisa memicu produksi melanin tidak merata dan kerusakan permanen, sehingga menimbulkan bintik hitam yang sulit dihilangkan.

5. Kulit kering dan kasar: Ketika sinar UV berinteraksi dengan sel-sel kulit Anda, hal tersebut dapat memengaruhi penampilan dan pertumbuhan jaringan tubuh. Perlahan, kulit menjadi kurang elastis, sehingga terasa begitu kering dan kasar. Kulit yang kering juga bisa membuat seseorang penampilannya jadi terlihat lebih tua.**

sumber: okezone.com

BERITA LAINNYA
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top