MIGAS, RIAUGREEN.COM - Pertamina baru-baru ini resmi meluncurkan Diesel X, jenis bahan bakar diesel yang diproduksi oleh PT Pertamina, perusahaan energi milik negara Indonesia. Diesel X diklaim memiliki kandungan sulfur yang lebih rendah dibandingkan dengan diesel biasa, sehingga lebih ramah lingkungan dan mengurangi emisi gas berbahaya.
Bahan bakar ini sering digunakan oleh kendaraan atau mesin diesel, seperti truk, bus, dan alat berat. Diesel X dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan performa mesin, serta mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Dirangkum dari berbagai sumber, beberapa kekurangan dari Diesel X Pertamina antara lain:
Harga lebih tinggi, Diesel X cenderung memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan jenis solar biasa karena proses produksi yang lebih canggih dan kandungan yang lebih ramah lingkungan.
Ketersediaan terbatas, Diesel X mungkin tidak tersedia di semua SPBU, terutama di daerah-daerah yang lebih terpencil, sehingga akses ke bahan bakar ini bisa terbatas.
Perubahan pada mesin lama, Mesin diesel yang lebih tua atau yang tidak dirancang untuk menggunakan bahan bakar rendah sulfur mungkin membutuhkan penyesuaian atau modifikasi untuk menggunakan Diesel X secara optimal.
Kebutuhan perawatan lebih tinggi, Penggunaan Diesel X dalam jangka panjang bisa memerlukan perawatan tambahan pada sistem bahan bakar dan filter mesin, meskipun ini berfungsi untuk meningkatkan efisiensi mesin.
Namun, secara keseluruhan, Diesel X dirancang untuk memberikan manfaat yang lebih baik dalam hal emisi yang lebih rendah dan efisiensi bahan bakar.
Sedangkan Kelebihan dari Diesel X Pertamina antara lain:
Ramah Lingkungan, Diesel X memiliki kandungan sulfur yang lebih rendah dibandingkan dengan solar biasa, yang membantu mengurangi emisi gas berbahaya seperti karbon monoksida dan nitrogen oksida. Ini membuatnya lebih ramah lingkungan dan memenuhi standar emisi yang lebih ketat.
Meningkatkan Performa Mesin, Diesel X dirancang untuk memberikan pembakaran yang lebih efisien, sehingga dapat meningkatkan performa mesin. Mesin yang menggunakan Diesel X cenderung lebih responsif dan efisien dalam penggunaan bahan bakar.
Lebih Hemat Bahan Bakar, Karena pembakarannya lebih sempurna, Diesel X dapat membantu mengoptimalkan konsumsi bahan bakar, yang pada akhirnya bisa mengurangi biaya operasional kendaraan atau mesin diesel.
Mengurangi Penumpukan Karbon, Kandungan sulfur yang rendah pada Diesel X juga membantu mengurangi penumpukan karbon pada mesin dan komponen terkait, yang dapat memperpanjang usia mesin dan mengurangi frekuensi perawatan.
Meningkatkan Kualitas Udara, Dengan emisi yang lebih bersih, penggunaan Diesel X dapat membantu mengurangi polusi udara, khususnya di daerah yang padat kendaraan diesel seperti kota besar.
Secara keseluruhan, Diesel X menawarkan keuntungan dalam hal efisiensi bahan bakar, performa mesin, dan dampak lingkungan yang lebih positif.