TELUKKUANTAN, RIAUGREEN.COM- Warga berduyun-duyun menyambut kehadiran Bupati Mursini ke Desa Pulau Kijang, Kecamatan Kuantan Hilir kemarin, Selasa (26/11/19).
Satu persatu mereka berebutan salam dengan orang nomor satu di kabupaten tersebut. Warga terlihat begitu ceria. Soalnya, sang bupati hari itu diagendakan akan membagikan langsung bantuan bibit sawit unggul untuk warga desa yang sudah tergabung dalam kelompok tani.
Dikecamatan Kuantan Hilir ada delapan kelompok tani yang mendapatkan bantuan. Kelompok tani mendapatkan jumlah yang bervariasi. Karena dihitung dari jumlah anggota. Menurut informasi yang dirangkum, satu anggota kelompok tani mendapatkan 98 batang bibit sawit.
Sedangkan satu kelompok tani setidaknya mendapatkan sekitar 4500 batang bibit sawit. Total bibit sawit yang dibagikan kemarin oleh Bupati Mursini sebanyak 17 ribu batang bibit. Bibit ini diperuntukan untuk kelompok tani di Kecamatan Kuantan Hilir dan Cerenti.
Di Kuantan Hilir, Bupati Mursini menyerahkan sebanyak 4.802 batang bibit sawit untuk 3 kelompok Tani. Kemudian, di Kecamatan Cerenti, sebanyak 12.250 batang bibit sawit untuk 5 Kelompok Tani.
Bantuan bibit sawit ini kata bupati adalah untuk meningkatkan kesejahteraan petani.
"Kami mengharapkan bibit sawit ini nantinya bisa menopang perekonomian keluarga," harap Bupati.
Kemudian Bupati juga bepesan, Kelompok Tani ini diharapkan jadi pemersatu di masyarakat, bukan malah jadi penyebab perselisihan dalam masyarakat.
Sebab, kedepan penguatan organisasi Kelompok Tani ini sangat diperlukan dalam mengelolah hasil pertanian kelapa sawit.
"Jangan jadikan Kelompok Tani ini, hanya sebagai administrasi untuk mendapatkan bantuan Pemda. Tapi yang terpenting dari itu, bagaimana Kelompok Tani ini bisa memupuk kebersamaan hingga bibit sawit ini berproduksi," sebut Bupati.
Sehingga nantinya kata Bupati, hasil produksi bantuan bibit sawit ini, bisa dijual melalui kesepakatan Kelompok Tani, dan tidak tertutup kemungkinan Kelompok Tani ini bisa menjadi Koperasi. (hendri)