RIAUGREEN.COM - Traveling ke negara-negara dijamin masyarakatnya ramah-ramah. Traveler nggak bakal dikacangin deh!

Berdasarkan survei yang dilakukan TimeOut, kota Glasgow dinyatakan sebagai kota paling ramah di dunia. Turis asing yang berkunjung ke Indonesia sering menyebut masyarakat Indonesia sebagai masyarakat yang ramah. Namun selain Indonesia, ternyata negara-negara ini punya kota dengan tingkat keramahan tinggi.

TimeOut melakukan survei terhadap lebih dari 20.000 penjelajah di seluruh dunia. Survei yang dilakukan berkaitan dengan makanan, minuman, budaya, kehidupan sosial, dan keberlanjutan.

Survei ini kemudian dikombinasikan dan menghasilkan ranking kota di dunia yang rutin dikeluarkan TimeOut setiap tahunnya. Salah satu hasilnya mengungkapkan bahwa kota-kota di Skotlandia mendapatkan peringkat tinggi dalam hal keramahan.

Glasgow menempati urutan pertama dalam kategori keramahan. 78 persen masyarakat asli Glasgow pun mengakui bahwa kampung halaman mereka merupakan kota yang ramah.

Dalam daftar ini Glasgow diikuti oleh Manchester dan Dublin. Meski begitu perbedaannya tidak begitu besar. Kedua kota ini tetap memiliki level keramahan dan keceriaan yang mirip dengan Glasgow.

Secara keseluruhan, kota-kota di Skotlandia tahun ini memiliki ranking yang baik. Edinburgh menempati ranking pertama dalam kategori utama, kota terbaik di dunia. Sedangkan Glasgow menempati urutan keempat.

Dikutip dari TimeOut, berikut adalah 10 besar kota paling ramah di dunia berdasarkan Time Out Index 2022:

Glasgow

Manchester

Dublin

Porto

Chicago

Mumbai

Montreal

Marrakech

Taipei

Accra

Jika traveler berencana untuk traveling ke luar negeri atau solo traveling untuk pertama kalinya. Mungkin Glasgow dan kota-kota dalam daftar bisa menjadi pilihan destinasi tujuan. Karena tidak ada yang lebih menyenangkan dari berwisata ke kota yang penduduknya ramah.

Namun ada juga yang perlu traveler perhatikan. Berdasarkan survei ini, hanya 8 persen dari penduduk kota Paris yang mengatakan bahwa penduduk Paris adalah warga yang ramah.

Diikuti oleh kota Meksiko dan Tokyo, penduduk lokal yang menyebut kotanya sebagai kota yang ramah hanya 20 persen. Jadi jika traveler mencari kota yang ramah, ketiga kota ini mungkin perlu dihindari.***