HONG KONG SAR – Media OutReach Newswire – Lanskap investasi di Asia tengah mengalami evolusi yang sangat cepat, dan DBS berada di garis depan sebagai mitra perbankan pilihan bagi para manajer aset yang sedang berkembang maupun berskala menengah yang ingin memperluas jangkauan lintas negara. DBS Bank (Hong Kong) Limited (“DBS Hong Kong”) dengan bangga mengumumkan peluncuran inisiatif “Regional Investment Corridors”. Selain memperkuat posisi DBS sebagai penghubung bagi pertumbuhan dan peluang, inisiatif ini memberdayakan klien untuk meraih peluang bisnis bernilai tinggi di seluruh Asia dengan membuka jalur baru dan menghubungkan modal dengan beragam peluang investasi di kawasan ini.
Acara makan siang eksklusif yang digelar perdana di Hong Kong ini berfokus pada membangun koneksi untuk menjembatani peluang modal swasta antara Hong Kong dan Jepang, dan telah sukses besar. Acara ini mempertemukan sejumlah pemimpin industri terkemuka dan mitra terpercaya, termasuk Anderson Mori & Tomotsune, Apex Group, DealStreetAsia, FinCity.Tokyo, KPMG, dan Ogier.
Kebangkitan Jepang sebagai pusat keuangan internasional menjadi sorotan penting, terlihat dari rekor investasi asing langsung (Foreign Direct Investment/FDI) yang mencapai lebih dari 50 triliun yen pada 2023, dengan target ambisius dari pemerintah untuk melipatgandakan angka ini pada tahun 2030.[¹] Seperti disorot dalam pidato kunci virtual oleh FinCity.Tokyo—organisasi promosi keuangan kemitraan publik-swasta pertama di Jepang—berbagai inisiatif baru seperti perluasan skema pembebasan pajak NISA dan reformasi Bursa Efek Tokyo mendorong pergeseran signifikan dari budaya menabung ke budaya investasi di Jepang.
Sebagai bagian dari inisiatif “Regional Investment Corridors”, DBS Hong Kong juga akan menyelenggarakan rangkaian acara serupa di Shanghai, Singapura, dan Korea Selatan dalam beberapa bulan mendatang, guna membangun koridor pertukaran modal yang kuat dan mendorong dampak regional yang lebih luas. DBS Hong Kong tetap berkomitmen untuk mendukung ambisi para manajer aset dan pelaku usaha dengan membangun kemitraan kolaboratif serta menyediakan solusi terintegrasi yang disesuaikan dengan lanskap investasi Asia yang terus berubah cepat.
“DBS sebagai ‘super connector' secara aktif membentuk ekosistem investasi Asia dengan menjembatani bisnis, pasar, dan mitra strategis. Peluncuran inisiatif ‘Regional Investment Corridors' mencerminkan komitmen kami untuk menjadi fasilitator dan mitra strategis dalam arus investasi masuk dan keluar. Diakui oleh Global Finance sebagai bank paling aman di Asia selama 17 tahun berturut-turut, DBS konsisten dalam mendukung investasi strategis klien serta mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan,” jelas Boris Chan, Direktur Pelaksana dan Kepala Institutional Banking Group di DBS Hong Kong, dalam rilisnya, Rabu (8/10/2025).
Inisiatif ini dibangun dari keberhasilan berbagai program sebelumnya yang digelar DBS dalam menghubungkan klien dan pengambil keputusan di kawasan, termasuk acara “Investment Insights: Unlocking Opportunities in Greater China and Asia” yang diadakan di Singapura pada Februari 2025. Acara-acara tersebut menghadirkan wawasan dinamis seputar tren manajemen aset, strategi penggalangan dana, dan peluang investasi baru—serta menerima tanggapan yang sangat positif dari para peserta.
[1] Sumber: Laporan Investasi Jepang (Invest Japan Report) 2024, Japan External Trade Organisation (JETRO).