RIAUGREEN.COM – OpenAI hari ini resmi mengumumkan peluncuran GPT-4.1, penerus model multimodal GPT-4o yang dirilis tahun lalu. Dalam siaran langsung yang diselenggarakan pada hari Senin, OpenAI menyampaikan bahwa GPT-4.1 membawa peningkatan signifikan dalam berbagai aspek, termasuk pemahaman instruksi, kemampuan pemrograman, dan kapasitas konteks yang jauh lebih besar.
GPT-4.1 kini tersedia untuk para pengembang bersama dua varian model ringan: GPT-4.1 Mini dan GPT-4.1 Nano. Kedua versi ini dirancang untuk kebutuhan efisiensi dan pengembangan cepat, dengan Nano sebagai model paling ringkas, tercepat, dan paling ekonomis yang pernah dirilis OpenAI.
Ketiga model tersebut mendukung hingga satu juta token konteks, melampaui batas 128.000 token pada GPT-4o. Ini memungkinkan pemrosesan dokumen panjang, interaksi multimodal yang lebih kompleks, dan respons yang lebih relevan serta akurat terhadap permintaan pengguna.
“Kami melatih GPT-4.1 untuk dapat menyerap informasi dengan andal hingga batas maksimal satu juta token, dan untuk secara konsisten memprioritaskan teks relevan sekaligus mengabaikan informasi pengganggu, baik dalam konteks pendek maupun panjang,” jelas OpenAI dalam pengumuman resminya.
Selain peningkatan teknis, GPT-4.1 juga 26% lebih murah dibandingkan GPT-4o. Efisiensi ini menjadi penting di tengah persaingan dengan model-model AI hemat biaya seperti DeepSeek.
Peluncuran GPT-4.1 ini juga menandai langkah strategis OpenAI untuk menyederhanakan portofolio modelnya. GPT-4 akan secara resmi dihentikan penggunaannya di ChatGPT pada 30 April 2025, dan pratinjau GPT-4.5 di API akan dihentikan pada 14 Juli 2025. GPT-4.1 kini menjadi model unggulan yang menggantikan keduanya berkat performa yang lebih baik dan latensi yang lebih rendah.
Sebelumnya, GPT-4o — model default ChatGPT saat ini — menerima pembaruan besar dengan kemampuan image generation, yang begitu populer hingga OpenAI harus membatasi akses bagi pengguna gratis karena tingginya beban GPU.
Peluncuran GPT-4.1 mengonfirmasi laporan internal minggu lalu mengenai kehadiran model baru, dan sekaligus menandai perubahan dalam jadwal peluncuran produk OpenAI. CEO OpenAI Sam Altman telah mengumumkan bahwa peluncuran GPT-5 diundur beberapa bulan ke depan, melewati target awal bulan Mei.
“Kami menyadari bahwa mengintegrasikan semuanya dengan mulus ternyata lebih sulit dari yang kami perkirakan,” ungkap Altman lewat platform X.
Dalam waktu dekat, OpenAI juga akan memperkenalkan versi penuh dari model penalaran o3 serta model ringan o4 mini, yang telah mulai terdeteksi dalam rilisan ChatGPT terbaru oleh komunitas pengembang.
Arrtikel ini dikutip dari theverge.com.