• Home
  • Bisnis
  • Anchor Pastry Challenge 2025 Rayakan Kreativitas dan Keahlian Chef Muda Malaysia

Anchor Pastry Challenge 2025 Rayakan Kreativitas dan Keahlian Chef Muda Malaysia

Sabtu, 14 Juni 2025 | 10:21
Keterangan Foto: Para pemenang Kategori Kue, bersama Chef Jean-François Arnaud, Ketua Juri dan Duta Merek Anchor.

SELANGOR, MALAYSIA – Media OutReach Newswire – Anchor Pastry Challenge 2025, yang diselenggarakan oleh Anchor Food Professionals Malaysia & Brunei, merayakan para chef pastri muda paling menjanjikan di Malaysia, sekaligus memberikan mereka panggung untuk menampilkan kreativitas dan keterampilan teknis tingkat tinggi.

Kompetisi ini menampilkan sepuluh finalis, masing-masing lima orang dalam kategori Bread & Viennoiserie dan Cake, yang terpilih melalui proses seleksi ketat di UOW Malaysia yang berlokasi di Shah Alam. Penjurian dipimpin oleh panel ahli industri ternama, termasuk Meilleur Ouvrier de France Chef Jean-François Arnaud dan Chef Judy Koh, Pendiri dan Kepala Sekolah dari Creative Culinaire The School, bersama dengan editor media dan pengulas kuliner.

“Tujuan kami adalah untuk membina bakat pastri masa depan sambil menunjukkan fleksibilitas dan keandalan produk susu premium Anchor dari Selandia Baru, salah satu tempat terbaik untuk produksi susu di dunia. Kami bangga melihat keterampilan dan semangat luar biasa yang ditampilkan,” ungkap Peter Quah, Direktur Layanan Makanan Anchor Food Professionals Malaysia, dalam keterangannya, Jumat (13/6/2025).

Dalam kategori Bread, para peserta menunjukkan teknik laminasi dan penanganan adonan, dengan fokus pada presisi, struktur, dan cita rasa. Sedangkan kategori Cake menantang finalis untuk menciptakan dessert yang halus, memukau secara visual, dan menonjolkan sisi artistik, tekstur, serta keseimbangan rasa.

Diselenggarakan dalam lingkungan dapur langsung dengan batas waktu yang ketat, kompetisi ini mendorong para peserta untuk menghasilkan kreasi berkualitas tinggi yang memperkuat keahlian kuliner mereka sekaligus membuktikan performa bahan-bahan profesional dari Anchor—sejalan dengan visi merek mereka dalam memajukan masa depan industri makanan berbasis produk susu.

Sebanyak 6 pemenang dinobatkan pada akhir kompetisi. Pemenang Gold memperoleh kesempatan untuk melakukan demo solo sebagai pemenang resmi Anchor, serta mendapatkan trofi, sertifikat, dan hadiah uang tunai sebesar RM2.500. Pemenang Silver dan Bronze masing-masing mendapatkan trofi, sertifikat, dan hadiah uang tunai sebesar RM1.500 dan RM1.000.

Chef Jean-François Arnaud, selaku Ketua Juri kompetisi ini, menegaskan bahwa ajang seperti ini sangat penting untuk pertumbuhan para chef muda. Ia menjelaskan bahwa dengan bekerja bersama di dapur yang sama, dengan tema dan batas waktu yang serupa, peserta dapat dipandu untuk berkembang. “Inilah cara kita meningkatkan level pembuatan pastry—bukan hanya di Malaysia, tetapi juga secara global,” katanya.

Dalam kategori Bread & Viennoiserie, Gold Award diraih oleh Ooi Kin Weng dari Academy of Pastry & Culinary Arts Malaysia, diikuti oleh Ryan Ang Rui Yan dari Taylor's University yang meraih Silver Award, dan Sharifah Nur Adylla Binti Syed Zahirin yang mendapatkan Bronze Award.

Ooi Kin Weng, pemenang Gold untuk kategori Bread & Viennoiserie, mengatakan bahwa mentega dan krim dari Anchor sangat serbaguna dan berkualitas tinggi, membantunya menghasilkan kreasi pemenangnya.

“Ketika melakukan laminasi adonan, produk Anchor sangat mudah digunakan dan memungkinkan saya mendapatkan tekstur lembut yang luar biasa. Kemenangan ini sangat berarti bagi saya, apalagi setelah saya beralih karier dari bidang IT ke dunia pastri. Ini baru awal dari perjalanan saya, dan saya sangat antusias untuk terus belajar dan berkembang. Suatu hari nanti, saya berharap bisa membuka tempat saya sendiri—yang kecil dahulu—dan Anchor benar-benar telah menyulut semangat saya dalam bidang viennoiserie,” ungkap Ooi. Mengenang perjalanannya.

Untuk kategori Cake, Tan Jia Le dari Academy of Pastry & Culinary Arts Malaysia berhasil meraih Gold Award, diikuti oleh Yap Jing Li dari Taylor's University dengan Silver Award, dan Sandee Churme Jia Ying, juga dari Taylor's University, yang mendapatkan Bronze Award.

Tan Jia Le, pemenang Gold dalam kategori Cake, menyebut bahwa produk susu dari Anchor merupakan komponen kunci dalam keberhasilannya. “Teksturnya yang creamy dan konsistensinya membantu saya mencapai hasil akhir yang halus dan rasa yang bersih, sehingga benar-benar menonjolkan kualitas kue saya. Sebagai pemenang Gold, saya berharap dapat menginspirasi generasi berikutnya untuk memilih bahan berkualitas dan tidak pernah berhenti belajar,” ujarnya.

Selain itu, Ryan Ang Rui Yan dan Yap Jing Li masing-masing terpilih sebagai Media Choice Award dalam kategori Bread & Viennoiserie dan Cake.




BERITA LAINNYA
Forum Tahunan Beijing CBD 2025 Resmi Dibuka
Sabtu, 14 Juni 2025 | 10:26
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top