ROHIL,
RIAUGREEN.COM - Pembangunan Sistem Penyediaan Air Bersih ( SPAM) di
Kabupaten Rokan Hilir terus dilakukan, dan untuk memenuhi kesediaan air
bersih tersebut, Pemerintah kabupaten Rokan Hilir pada tahun 2023
kembali membangun 28 sumur bor yang tersebar di kabupaten Rokan Hilir,
hal ini disampaikan Bupati Rohil Afrizal Sintong SIP saat Peresmian SPAM
di Kepenghuluan Bagan Punak pesisir.
Bupati
Rohil Afrizal Sintong SIP menjelaskan bahwa sumur bor yang dibangun di
Kepenghuluan Bagan Punak Pesisir adalah anggaran tahun 2022, dan ada
sekitar 22 Sumur bor yang dilaksanakan pembangunannya.
" Dengan adanya sumur bor ini, diharapkan
dapat memberikan manfaat kepada masyarakat yang ada kepenghuluan Bagan
Punak Pesisir ini, dan ini adalah Anggara Tahun 2022, ada sekitar 22
Sumur bor yang dilaksanakan di tahun 2022 lalu, Salah satunya bertempat
di Kepenghuluan Bagan Punak Pesisir, jadi banyak lagi ditempat tempat
lain, dan untuk Tahun 2023 ini ada 28 Sumur bor yang akan tersebar di
kabupaten Rokan Hilir nanti," Ujarnya.
Sementara
itu, Kepala dinas Perkim Budi Mulia dalam laporannya menjelaskan bahwa
pada Tahun Anggaran 2022 Dinas Perkim melalui sumber dana DAK
melaksanakan beberapa kegiatan dan program yang menjadi Tupoksi Dinas
Perkim diantaranya adalah:
1.
Program pengelolaan dan pengembangan sistem air limbah pembangunan
Tangki Septik skala individual pedesaan dengan target sasaran minimal 50
KK, yang terletak di:
Desa
Sintong makmur Kecamatan Tanah Putih, Desa Menggala Teladan Kecamatan
Tanah Putih, Desa Teluk Nayang Kecamatan Pujud, Desa Sungai Meranti
Darusallam Kecamatan Tanjung Medan, Desa Sri Kayangan Kecamatan Tanjung
Medan, Desa Karya Mukti Kecamatan Rimba Melintang, Desa Bangko Makmur
Kecamatan Bangko Pusako.
2.Program
pengelolaan dan pengembangan sistem penyediaan air minum (pembangunan
baru SPAM bukan jaringan perpipaan dikawasan perdesaan (pembangunan
sumur dalam terlindungi/penampungan air hujan (PAH) penangkap mata air
(PMA) dengan besaran dana 300 juta yang terletak di:
Desa bukit damar Kecamatan Simpang kanan, Desa Sungai segajah makmur kecamatan kubu, Desa Suak tumenggung Kecamatan Pekaitan,
Desa Suak Hitam Kecamatan Pekaitan, Desa Karya Mulyo sari Kecamatan Pekaitan, Desa Rokan Baru Kecamatan Pekaitan.
3. Program PAMSIMAS(Penyediaan air minum berbasis Masyarakat).
Desa
Manggala Sakti Kecamatan tanah putih (80 SR), Desa Balam Jaya Kecamatan
Balai jaya (71 SR), Desa Bagan Sinembah Utara Kecamatan bagan Sinembah
Raya (80 SR),
Desa Bagan Nibung Kecamatan Simpang Kanan (80 SR), Desa Simpang Kanan Kecamatan Simpang Kanan (80 SR).
Sementara itu Desa Pamsimas (APBD) diantaranya adalah, Desa Sintung Bakti Kecamatan Tanah putih (20 SR),
Desa
Sungai Sialang Hulu Kecmatan Batu Hampar (20 SR), Desa Bagan Sinembah
Timur Kecamatan Basira (26 SR), Desa Bagan Punak Meranti Kecamatan
Bangko (40 SR).
Program
pengelolaan dan pengembangan sistem penyediaan air minum (perluasan SPAM
Jaringan perpipaan di kawasan perdesaan kegiatan pengembangan jaringan
distribusi dan Sambungan rumah (SR) dana perdesa 500 juta yakni:
Desa
Ulak kemahang kecamatan Pujud, Desa Panipahan darat kecamatan pasir
limau kapas, Desa labuhan tangga kecil kecamatan Bangko, Desa labuhan
tangga hilir kecamatan Bangko, Desa labuhan tangga besar kecamatan
Bangko, Desa Bagan Punak kecamatan Bangko, Kelurahan/desa Bagan Timur
kecamatan Bangko, kelurahan/Desa Bagan Hulu Kecamatan Bangko,
Kelurahan/Desa Bagan Barat kecamatan Bangko, Desa Bagan Jawa kecamatan
Bangko, Desa Bantayan baru kecamatan batu hampar, desa raja bejamu
kecamatan Bangko.
Dan
yang terakhir desa Bagan Punak Pesisir Kecamatan Bangko dengan nilai
kontrak : 500 Juta, dengan jumlah KK yang dilayani 64 KK, jumlah (SR:64)
jumlah jiwa terlayani: 276 jiwa. Yang telah dibangun oleh KSM Rezeki
bersama yang terletak di Kepenghuluan Bagan Punak Pesisir ini dan juga
sekaligus penyerahan SK KPP ( Kelompok Penerima Manfaat).
"
Kami berpesan kepada pengurus KPP yang sebentar lagi diserahkan SK nya,
agar dapat menjaga, memelihara dan mengelola dengan baik, karena
program yang kami laksanakan ini adalah program hibah jaga baik-baik,
kelola dengan benar, adakan rapat Dengan penerima manfaat, karena disini
ada biaya operasionalnya, seperti: Biaya pembelian Token listrik, biaya
pembelian/pergantian pipa yang rusak serta biaya pembeliharaan mesin
dan lain nya," Jelas Budi Mulia, (ADVERTORIAL)