HONG KONG SAR – Media OutReach Newswire – Daya tarik unik dari akapela terletak pada melodi yang harmonis, yang diciptakan hanya oleh suara manusia, tanpa iringan instrumental. Pada “Final Kontes A Cappella Internasional Hong Kong” yang berlangsung pada tanggal 18 Januari, artis lokal dan internasional berkumpul untuk merayakan seni akapela.

Kontes ini, yang diadakan setiap tahun oleh Hong Kong Federation of Youth Groups (HKFYG), sangat sukses diselenggarakan. Tim dari Sekolah Menengah Pooi To mengklaim gelar Kejuaraan dan Harmoni Luar Biasa di “Divisi Sekolah: Paduan Suara Pop”. Sementara itu, HLC Harmonix dari Sekolah Menengah Atas HKFYG Lee Shau Kee memenangkan “School Division: Vocal Band,” bersama dengan penghargaan Presentasi Terbaik, Vokal Utama Luar Biasa, dan Harmoni Luar Biasa.

Di Divisi Terbuka, ansambel akapela termuda, Little by little Kids, meraih Penghargaan Paling Berpotensi dengan lagu anak-anak orisinil mereka, “A Happy Day” dan penampilan ulang mereka dari lagu tema kartun, “Problems Every Day.” Terdiri dari enam anggota berusia delapan hingga sepuluh tahun dari tiga sekolah dasar yang berbeda, termasuk seorang beatboxer berusia sembilan tahun yang mulai belajar beatbox sejak usia empat tahun, mereka membawakan penampilannya dengan sangat tenang dan disambut dengan tepuk tangan meriah dari para penonton.

Semua anggota menyatakan kegembiraannya atas debut kompetisi mereka. Meskipun usia mereka masih muda, mereka menunjukkan kecanggihan dalam ritme, vokal utama, harmoni, koreografi, ketukan, dan bahkan detail yang lebih baik dari pengenalan lagu

Juga melakukan debut kompetisi mereka adalah tim beranggotakan 12 orang dari Pooi To Middle School, pemenang “School Division: Paduan Suara Pop”. Setelah mulai berlatih sejak September lalu, mereka mengaitkan keberhasilan mereka dengan kesenangan mereka dalam tampil dan semangat tim yang kuat. Tim ini menekankan pentingnya penampilan individu dan juga penampilan sesama anggota tim. Mereka mengungkapkan bahwa meskipun pada awalnya mereka terlalu fokus pada ketepatan nada, namun mereka mengalihkan perhatian mereka pada makna di balik lirik lagu yang pada akhirnya meningkatkan penampilan mereka.

Divisi Terbuka menampilkan tim-tim profesional dari Jepang, Singapura dan Taiwan, yang berkompetisi dengan talenta lokal dalam pertarungan musik yang luar biasa. TunaStars dari Hong Kong akhirnya keluar sebagai pemenang, dengan meraih gelar Vocal Band (Internasional) dan Kejuaraan (Hong Kong).

Carrie Wong, Supervisor HKFYG, mengucapkan selamat kepada para tim pemenang dan memuji semua peserta atas keahlian dan kerja sama tim yang luar biasa. “Dengan menyatukan tim-tim terbaik dari Hong Kong dan seluruh dunia, Kontes ini menjadi platform yang berharga untuk pertukaran artistik dan musik. Grup akapela, tanpa bergantung pada peralatan yang mahal, menampilkan kekuatan dan keserbagunaan suara manusia,” katanya.

Wong juga menyampaikan rasa terima kasih kepada para juri atas bimbingan profesional mereka dan mengucapkan terima kasih khusus kepada Dewan Pengembangan Seni Hong Kong atas dukungannya yang teguh. Ia menegaskan komitmen berkelanjutan Unit Layanan Budaya HKFYG untuk mempromosikan pendidikan akapela dan membina pertukaran melalui bentuk seni.

Panel juri untuk “Final Kontes A Cappella Internasional Hong Kong” termasuk: Ray Chu, Direktur Artistik Pop dan Jazz dari Pusat Musik Paduan Suara Taiwan; Zhang Mingming, Chief Executive Officer Guangzhou Modern A Cappella Club; Baratti, Produser A Cappella dan Anggota grup harmoni vokal Jepang “Nagie Lane”; Alfred Wong, komposer dan penerima penghargaan CASH Golden Sail Music Awards; dan Guddy Chan, pelatih vokal terkenal.

Lampiran: Pemenang hadiah dari “Final Kontes A Cappella Internasional Hong Kong 2024”

School Division: Pop Chorus

School Division: Vocal Band

Open Division: Vocal Band (International)