SINGAPURA – Media OutReach Newswire – Di pasar kerja yang berkembang cepat saat ini, kualifikasi tradisional saja tidak lagi cukup untuk menjamin keberlanjutan karier. Para pemberi kerja kini semakin menghargai kemampuan beradaptasi, kelancaran digital, dan kualitas pembelajaran berkelanjutan yang dapat diberikan micro-credentials secara singkat dan berdampak.
Mengapa Micro-Credentials Penting
Micro-credentials adalah kursus singkat dan fokus yang dirancang untuk membekali profesional dengan keterampilan yang sedang banyak dicari secara cepat. Berbeda dengan program gelar penuh, kursus ini memungkinkan peserta untuk meningkatkan atau mengubah keterampilan tanpa mengganggu jalannya karier. Untuk industri yang dipengaruhi perubahan teknologi cepat, seperti pemasaran digital, kecerdasan buatan (AI), keamanan siber, dan keberlanjutan, sertifikasi ini menjadi penting untuk tetap relevan.
Menurut Future of Jobs Report 2025 dari World Economic Forum, 39% keterampilan inti pekerja akan berubah pada tahun 2030, dan 59% tenaga kerja global membutuhkan reskilling untuk memenuhi tuntutan yang berkembang. Perubahan ini, yang didorong oleh otomatisasi, AI, dan urgensi keberlanjutan, menjadikan pembelajaran berkelanjutan sebagai kebutuhan, bukan pilihan.
Micro-credentials menjembatani kesenjangan ini dengan menawarkan pengalaman belajar yang selaras dengan industri dan dapat di-stacking, yang dapat diselesaikan dalam hitungan minggu, bukan tahun. Penelitian menunjukkan bahwa pemberi kerja 72% lebih cenderung merekrut kandidat dengan micro-credentials, karena sertifikasi ini memvalidasi keterampilan praktis yang siap digunakan di dunia kerja.
Komitmen SIM terhadap Kesiapan Karier
SIM Global Education (SIM GE) berada di garis depan pembelajaran sepanjang hayat, menanggapi kebutuhan mendesak bagi profesional agar tetap kompetitif di ekonomi yang berubah cepat. Melalui Centre for Micro-Credentials (CMC), SIM menawarkan portofolio kursus singkat dan dapat di-stacking, yang dirancang untuk memberikan keterampilan masa depan di bidang yang tinggi permintaannya seperti pemasaran digital, AI, keamanan siber, dan keberlanjutan.
Program-program ini disesuaikan dengan kebutuhan industri dan dikembangkan dengan konsultasi bersama pemberi kerja serta mitra pendidikan global untuk memastikan relevansi dan penerapan praktis. Setiap kursus memberikan pengetahuan yang dapat langsung diterapkan oleh peserta dalam peran mereka, menjadikannya ideal bagi profesional sibuk yang ingin meningkatkan keterampilan dengan cepat dan berdampak.
Fitur khas dari ekosistem micro-credential SIM adalah integrasi lencana digital. Sertifikasi yang aman dan dapat diverifikasi ini berisi metadata tentang pencapaian, penerbit, dan kriteria. Peserta dapat menampilkan lencana ini di platform seperti LinkedIn, menandakan kepada perekrut dan pemberi kerja bahwa mereka memiliki keahlian khusus di bidang yang sedang berkembang. Visibilitas ini mendukung perekrutan berbasis keterampilan, tren yang berkembang di kalangan organisasi yang mencari kompetensi terbukti, bukan sekadar kualifikasi akademik.
SIM juga menekankan fleksibilitas dan aksesibilitas. Kursus disampaikan dalam format yang ringkas, sering kali daring atau blended, memungkinkan peserta belajar sesuai kecepatan mereka sendiri tanpa mengganggu jalannya karier.
Kesimpulan
Micro-credentials mewakili pergeseran strategis dalam mempersiapkan masa depan pekerjaan. Saat industri berkembang cepat, kemampuan untuk beradaptasi, meningkatkan keterampilan, dan menunjukkan kompetensi yang diverifikasi menjadi sangat penting. Gelar pendidikan memberikan fondasi, tetapi sering kali kurang fleksibel untuk mengikuti perkembangan teknologi baru.
Program micro-credential SIM menawarkan fleksibilitas, relevansi, dan pengakuan, memungkinkan profesional tetap kompetitif di ekonomi berbasis keterampilan. Peserta dapat menyesuaikan jalur pembelajaran, fokus pada bidang seperti AI, keamanan siber, atau keberlanjutan, dan memperoleh lencana digital yang dihargai oleh pemberi kerja dalam perekrutan berbasis keterampilan.
Micro-credentials membantu profesional melindungi karier mereka di masa depan, memastikan ketahanan di tengah otomatisasi dan transformasi digital. Bagi organisasi, program ini membangun tenaga kerja yang gesit dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Referensi:
- The Future of Jobs Report 2025 – https://www.weforum.org/publications/the-future-of-jobs-report-2025/in-full/3-skills-outlook/
- Micro credentials offer accessible education for evolving workforce – https://dcs.wisc.edu/blog/microcredentials-offer-accessible-education/
- World Economic Forum – https://www.linkedin.com/posts/world-economic-forum_skills-gap-reskilling-the-future-of-ugcPost-7283091514723819521-JmZr/
- Career Sense & MySIM – https://www.sim.edu.sg/alumni/careersense-mysim
- CMC – https://cmc.sim.edu.sg/s/alumni-landing
- Digital Badge – https://learn.credly.com/blog/digital-badges-explained-what-why-how-and-when
Tentang SIM Global Education
SIM Global Education (SIM GE) adalah salah satu institusi pendidikan swasta terkemuka di Singapura dan kawasan sekitarnya. Kami menawarkan lebih dari 140 program akademik, mulai dari program diploma dan graduate diploma hingga program sarjana dan magister, bekerja sama dengan beberapa universitas paling bereputasi di dunia dari Australia, Kanada, Eropa, Inggris, dan Amerika Serikat. Cohort SIM GE terdiri dari 16.000 mahasiswa penuh waktu dan paruh waktu serta pelajar dewasa, di mana sekitar 36% merupakan mahasiswa internasional yang berasal dari lebih dari 50 negara.
Pendekatan pembelajaran holistik SIM GE dan lingkungan belajar yang beragam secara budaya bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan, keterampilan industri, dan kompetensi kerja, serta perspektif global untuk berhasil sebagai pemimpin masa depan di dunia yang cepat berubah dan digerakkan oleh teknologi.
Untuk informasi lebih lanjut tentang SIM Global Education, kunjungi sim.edu.sg.






