HONG KONG SAR – Media OutReach – Amazon Web Services (AWS) baru-baru ini mengumumkan dukungannya kepada Universitas Hang Seng Hong Kong (HSUHK) untuk mendirikan Cloud Innovation School (CIS), sekolah sejenis pertama di Hong Kong, yang bertujuan untuk mendorong pengembangan komunitas startup dan mempersiapkan talenta teknologi untuk pasar kerja.
“AWS selalu berkomitmen untuk membantu mengembangkan talenta ilmiah dan teknologi melalui sumber daya pendidikan dan pelatihan yang kaya. Kami telah melatih lebih dari 100.000 talenta cloud di Hong Kong. Kami merasa terhormat untuk bekerja sama dengan HSUHK untuk membawa model kerja sama CIS ke Hong Kong. Kerja sama ini merupakan tonggak sejarah bagi AWS untuk mempromosikan mempopulerkan pendidikan cloud di Hong Kong. Memberikan peluang untuk kewirausahaan dan pengembangan karier,” kata Robert Wang, Managing Director, AWS Hong Kong dan Taiwan, dalam rilisnya, Selasa (23/5/2023).
CIS akan fokus pada empat bidang, Pelatihan dan Pendidikan Komputasi Cloud, Pengembangan Kursus Cloud, Penelitian Akademik, dan Pengembangan Ketenagakerjaan dan Kewirausahaan dan memberikan siswa HSUHK pelatihan komprehensif dan praktis dalam komputasi awan, kecerdasan buatan (AI), dan analitik data, menggunakan AWS kursus dan sumber daya cloud, serta keahlian teknologi keuangan lintas disiplin HSUHK.
CIS adalah model kolaborasi sistematis antara AWS dan institusi pendidikan. Institusi pendidikan memimpin untuk menentukan kerangka pengajaran, sementara AWS bertanggung jawab untuk menyediakan teknologi cloud dan sumber daya pendidikan yang relevan. Model ini bertujuan untuk mendukung lembaga pendidikan untuk mengembangkan program akademik dan kemampuan penelitian mereka, serta mempromosikan kewirausahaan dan inovasi.
“Pendidikan tinggi adalah tempat lahir bakat, yang dapat membantu memperkuat momentum pembangunan Hong Kong. Saya senang mengetahui bahwa Universitas Hang Seng dan AWS telah bekerja sama untuk mendirikan ICS di Hong Kong, yang sejalan dengan kebijakan Hong Kong mengembangkan arah inovasi dan teknologi dengan penuh semangat untuk mengembangkan bakat inovasi dan teknologi masa depan,” ungkap Dr Choi Yuk-lin, Sekretaris Pendidikan Pemerintah Daerah Administratif Khusus Hong Kong.
