PEKANBARU, RIAUGREEN - Pada hari Senin, 7 Oktober 2024, Kontingern Riau menerima medali emas pertamanya di Pekan Paralimpik Nasional XVII 2024 di Solo, Jawa Tengah.
Atlet Tiwa dari Kabupaten Pelalawan mencapai prestasi yang luar biasa di nomor 1.500 meter. Selain itu, Tri Putra dari Kabupaten Riau memperoleh medali perunggu di nomor yang sama.
Jaya Kusuma, ketua NPCI Riau, menyatakan rasa syukurnya dan berharap kontingen Riau dapat terus berprestasi. Dia berkata, "Alhamdulillah, ini langkah awal yang baik. Mari kita jaga semangat dan sportifitas."
"Mudah-mudahan atlet kita bisa kembali meraih medali di setiap nomor yang dipertandingkan," kata Raju Kelana, pelatih Cabor Atletik NPC Riau, yang optimis bahwa Riau dapat meraih lebih banyak medali di pertandingan mendatang.
Jaya Kusuma, ketua NPC Riau, menargetkan 30 emas, 42 perak, dan 52 perunggu untuk masuk dalam klasemen 10 besar pada Peparnas Solo 2024.
Memasuki sepuluh besar dengan 30 emas, 42 perak, dan 52 perunggu adalah harapan kami. Dia menyatakan bahwa total kontingen Riau yang berpartisipasi dalam Peparnas mencapai 242 orang, termasuk atlet, pelatih, dan pejabat.
Jaya Kusuma menyatakan rasa terima kasihnya kepada pemerintah daerah karena telah memberikan dukungan kepada atlet NPC Riau untuk berpartisipasi dalam Peparnas Solo 2024. "Kami sudah siap untuk bertarung di Peparnas Solo 2024 dengan TC hanya satu bulan penuh," katanya.
Selain itu, dia menjelaskan bahwa atlet yang akan berpartisipasi dalam Papernas telah menjalani latihan persiapan penuh. Ini termasuk Cabor boling, yang sebelumnya melakukan latihan di Pekanbaru dengan menggunakan karpet, tetapi langsung pergi ke arena saat latihan di Solo.
Sekali lagi, semoga tujuan kita tercapai. Saya menekankan kepada para atlet bahwa yang di depan kita adalah lawan, dan bahwa kita harus bermain sportif dengan menunjukkan kemampuan kita. Dan Riau tidak boleh diabaikan, kita punya prestasi yang luar biasa. (McRiau)