RIAUGREEN.COM - Platform TikTok sedang dihebohkan dengan berita kasus pemerkosaaan tukang ojek di Bali terhadap turis asal China pada perayaan tahun baru.

Dalam video yang diupload oleh salah satu akun TikTok, menceritakan kronologi kejadiannya, saat itu korban dan temannya mau pulang, kemudian mereka menggunakan jasa ojek. Tapi masing-masing naik ojek yang berbeda tapi dengan tujuan sama. Dalam perjalanan mereka tidak bergerak Bersama, ojek yang ditumpangi korban malah bergerak ke jalan sepi.

Korban lalu merasa curiga dan meminta putar balik, tapi tidak dihiraukan, lalu pelaku memperkosa korban dan merampas gelang berlian korban.

Berita kasus perkosaan ini menjadi salah satu pencarian popular di TikTok, selain itu video yang berupa ringkasan ini telah disukai lebih dari 20 ribu.

Perkembngan terkini

Korban turis berinisial JT ternyata diperkosa oleh opang alias ojek pangkalan di Jalan Batu Kandik, Pecatu, Kabupaten Badung, pada dini hari Rabu 1 Januari  2025, setelah menonton pesta kembang api di Pantai Nyang Nyang pada malam tahun baru. Gelang berlian yang dia miliki juga harus dirampas oleh tukang ojek.

Polisi telah mengumpulkan sejumlah bukti, termasuk rekaman CCTV dan identitas tukang ojek.

Rekaman CCTV membantu polisi menemukan identitas dan kendaraan pelaku, kata Joseph Nahak, pengacara JT. Rekaman itu menunjukkan tukang ojek membonceng JT dari pangkalan ke Jalan Batu Kandik.

Joseph Nahak, pengacara JT, menyatakan bahwa polisi saat ini menyelidiki motor dan pelakunya.

Polisi agak kesulitan menemukan nopol di motor tukang ojek karena situasinya masih gelap. Selain itu, JT mengatakan dia tidak ingat jenis motor apa yang digunakan tukang ojek saat dia membonceng. Joseph menyatakan, "Yang jelas bukan motor laki "

Pengacara korban mengatakan bahwa JT masih berada di Bali hingga saat ini. Kliennya ingin agar pelakunya segera ditangkap sampai kasus itu tuntas, sehingga JT dapat mendapat keadilan atas musibahnya.