• Home
  • GreenStyle
  • Aktivis Akan Sambangi Kampus UGM dan Rumah Jokowi di Solo, Isu Ijazah Kembali Mencuat

Aktivis Akan Sambangi Kampus UGM dan Rumah Jokowi di Solo, Isu Ijazah Kembali Mencuat

Senin, 14 April 2025 | 11:34
int
Ilustrasi
RIAUGREEN.COM - Sejumlah aktivis direncanakan akan mendatangi Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) dan melanjutkan aksi mereka ke kediaman Presiden Joko Widodo di Kelurahan Sumber, Kota Solo.

Dalam sebuah video yang diunggah oleh akun X (dulu Twitter) @Boediantar4, tampak seorang pria berkacamata dan mengenakan peci menyampaikan bahwa pada Selasa, 15 April 2025 pukul 13.00 WIB, sejumlah alumni UGM akan mengunjungi kantor rektorat UGM.

“Lalu pada tanggal 16 April, jam 10 pagi, kami akan berangkat ke Solo, langsung ke rumah Pak Jokowi,” ujar pria tersebut.

Ia juga menunjukkan bukti surat audiensi yang telah dikirimkan ke Rektor UGM. “Ini suratnya ke Bu Rektor sudah kami kirim. Bukti pengirimannya juga lengkap,” lanjutnya.

Isu Ijazah Jokowi Kembali Jadi Sorotan

Di tengah rencana aksi tersebut, isu lama mengenai keaslian ijazah Presiden Jokowi kembali mencuat. Kader Partai Demokrat, Andi Arief, melalui unggahannya di platform X pada Senin, 14 April 2025, mengungkapkan tiga indikator sederhana untuk membuktikan bahwa seseorang benar-benar lulus dari Universitas Gadjah Mada.

“Lulus dari UGM itu sederhana, cukup penuhi salah satu dari tiga hal ini,” tulis Andi Arief.

Tiga indikator tersebut antara lain:

- Kepemilikan ijazah resmi,

- Dokumentasi wisuda, dan

- Bukti skripsi yang tersedia di perpustakaan fakultas.

Menurut Andi Arief, kehadiran salah satu saja dari ketiga bukti tersebut sudah cukup untuk menunjukkan bahwa seseorang telah menyelesaikan pendidikan di UGM. Ia mengaku pendapat tersebut berdasarkan pengalamannya sebagai alumni kampus tersebut.

Sementara itu, aktivis senior Muhammad Said Didu juga turut angkat bicara. Dalam unggahannya di X pada hari yang sama, ia menyatakan bahwa polemik ijazah Jokowi sebenarnya bisa diselesaikan dengan sangat mudah.

“Tinggal tunjukkan – selesai,” tulisnya singkat, yang langsung disambut berbagai reaksi dari warganet.


Menanggapi isu ini, mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono, memberikan pembelaan tegas. Ia menyatakan bahwa ijazah Jokowi asli dan tidak perlu diragukan.

“Ijazah Jokowi 100 juta persen asli. Yang masih mempermasalahkan hal ini seharusnya diproses hukum,” tegasnya.

Presiden Jokowi sendiri sebelumnya sudah menanggapi tudingan terkait ijazah palsu tersebut. Ia memastikan bahwa ijazah yang dimilikinya resmi diterbitkan oleh Universitas Gadjah Mada.

Tulisan ini dikutip dari radarsolo.jawapos.com.

BERITA LAINNYA
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top