PEKANBARU, RIAUGREEN.COM - Bupati Siak Syamsuar mengikuti  Rapat Persiapan Penyelenggaraan Angkutan Lebaran terpadu tahun 2017 1438 H di Provinsi Riau. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur Riau H Wan Thamrin Hasyim, Kamis (15/6/17) di Ruang Melati Kantor Gubernur Riau.

Rapat dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Riau, H Wan Thamrin Hasyim, Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain,Kadishub Riau Arlizman Agus dan Bupati Siak H.Syamsuar serta Bupati/Walikota Se Provinsi Riau, untuk di ketahui, dalam rapat terbuka ini, Pemerintah Provinsi Riau membahas mengenai kesiapan angkutan lebaran, perbaikan jalan hingga ketersediaan listrik.

Wakil Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim mengatakan, dalam rangka penanggulangan dari pada kesibukan kegiatan lalulintas di hari H-7 diharapkan perlunya penjagaan di berapa titik, baik dari Dinas Perhubungan maupun dari kepolisian, sehingga dimana nantinya daerah rawan di jalur lalu lintas yang di lewati bisa ditanggulangi dengan baik.

"Untuk perlu diketahui, dari Dinas PU Pusat,memang jalan jalan yang mana rusak berat tolong dibantu ,yang terpenting  keselamatan dari pada seluruh masyarakat yang akan mudik nantinya.tentu, kegiatan balek kampong ini telah dilaksanakan setiap tahun,sehingga mereka pergi sebaik baiknya dengan mencapai tujuan yang baik, maka berhasilah tugas kita bersama untuk melayani masyarakat apa bila mereka kembali dengan keadaan baik dan selamat," ujar Wan Thamrin.

Selain itu,pada kesempatan Rapat tersebut, Bupati Syamsuar memaparkan tentang Ruas kondisi jalan yang ada di Lintasan Kabupaten Siak, menurut dia,untuk kondisi wilayah jalan  yang di Siak  pada saat ini sebagian besar sudah cukup baik dari sebelumnya, namun sebagai mana yang telah disampaikan oleh PU Pusat, terhadap ruas jalan di simpang bakal sudah ada perbaikan di setiap ruas jalan, tentunya saat ini sudah sangat baik, semoga tidak seperti yang sebelumnya.

Syamsuar juga menyampaikan  antara perbatasan siak dengan bengkalis yaitu jalan Nasional dengan  perbatasan jembatan semunai, kendala masih adanya berlobang, sehingga perlunya meminta bantuan dari PU Pusat supaya dengan cepat diselesaikan, sehingga jalan tersebut bisa lebih baik. apalagi penumpang dari riau menuju Sumatra utara melalui jalan tersebut.
 
"Inilah barang kali yang perlung dicermati, dan Alhamdulillah ada inovasi dari Kapolres Siak untuk jalan malam akan di ikuti pengawalan oleh pihak polisi yang dimulai perbatasan dari minas menuju kandis.begitu juga sebaliknya sehingga seandainya terjadi sesuatu hal bisa langsung cepat di tanggapi," ujarnya.

"Tahun ini kami menyelenggarakan yang namanya Bus gratis dengan 13 armada,yaitu 6 di Perawang,dengan disiapkan 2 kecamatan dengan jumlah penduduk terbesar yaitu kecamatan Tualang di Perawang  dan untuk di Kecamatan Kandis ada 7 bus, dengan berangkat meninggalkan masing masiing daerah  menuju Sumatra Utara pada tanggal 20 juni 2017.tentunya ini dalam rangka untuk warga kita yang tidak memiliki kemampuan  untuk bisa berangkat dengan nyaman untuk pulang kampungnya, dan saat ini sudah melebihi kapasitas," pungkasnya. (zul)