ROHIL, RIAUGREEN.COM - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rokan Hilir membangun Taman Edukasi di Halaman belakang Kantor Dlh jalan Lintas Batu Enam, dengan cara swadaya.

Taman Edukasi tersebut ditanami berbagai macam bunga, serta bibit buah-buahan seperti, kelapa, sirsak, durian, matoa, buah jambu madu, buah mangga, jengkol, petai, anggur, pohon trembesi, ketapang Glodokan tiang, serai, jahe serta dilengkapi dengan hasil-hasil daur ulang.

Selain jenis Tanaman, taman edukasi Dinas Lingkungan Hidup juga ada kolam ikan yang didalamnya ada berbagai macam jenis ikan air tawar, seperti bibit ikan lele yang berjumlah 1000 ekor, benih ikan nila 3000 ekor, dan ikan patin 3000 ekor.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Suwandi SSos ketika dijumpai riaugreen.com, di Ruang kerjanya Kamis(27/9/2018) Sore.

Dalam penjelasan Suwandi berharap, Dengan adanya taman edukasi yang dibangunnya selain untuk kenyamanan Lingkungan yang ada sekitar, Taman Edukasi yang dibangun tersebut juga untuk memberikan pemahaman terkait pengelolaan Lingkungan yang baik dan bersih.

"Hingga saat ini Dinas Lingkungan Hidup terus berupaya agar kesadaran untuk memelihara lingkungan dapat dilakukan di masyarakat," kata Suwandi.

"Sejak dibangun Tiga Bulan yang lalu, Taman Edukasi DLH tersebut ramai dikunjungi warga, baik orang Tua, dewasa maupun anak-anak, selain untuk melihat Tanaman yang ada di sekitar Taman, warga juga memanfaatkan waktu untuk berfoto bersama," jelas Suwandi.

Disamping itu di halaman di depan kantor saat ini, sedang ditata untuk pembuatan taman Adiwiyata, taman adiwiyata tersebut merupakan bagian taman edukasi yang berisi berbagai jenis tanaman dan prasasti pencanangan Rohil sebagai Kabupaten Adiwiyata.

Sebagaimana untuk diketahui pada tanggal 13 Agustus 2018 yang lalu, Bupati Kabupaten Rokan Hilir Suyatno telah mencanangkan Rohil sebagai Kabupaten Adiwiyata, hal ini diharapkan sebagai memacu semangat dan Spirit baru untuk kita semua agar kedepannya lebih giat dalam mengelola Lingkungan, mulai dari sekolah-sekolah serta pekarangan rumah kita masing-masing.

"Sesuai target kita pada Tahun 2020 seluruh sekolah yang ada di Kabupaten Rokan Hilir sudah menjadi Sekolah Adiwiyata," tutup Suwandi. (her)