• Home
  • Olahraga
  • WASI akan Pecahkan Tiga Rekor Dunia pada Kegiatan Selam Dunia di Manado

WASI akan Pecahkan Tiga Rekor Dunia pada Kegiatan Selam Dunia di Manado

Kamis, 01 Agustus 2019 | 10:29
Tribunnews.com
RIAUGREEN.COM -Sebanyak 3.300 orang akan menyelam di perairan Teluk Manado depan Kawasan Megamas. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mengikuti pemecahan tiga jenis rekor selam dunia, Guiness World Record (GWR) yang akan berlangsung pada hari ini, 01 Agustus sampai 03 Agustus 2019. 

Wanita Selam Indonesia (WASI) telah siap menciptakan rekor dunia. Persiapan akhir seperti gladi bersih dilakukan Rabu kemarin. WASI bahkan menggelar doa bersama dan zikir hingga menyantuni anak yatim di Masjid Al Firdaus, Megamas dan di Hotel Four Points.

Ketua WASI, Ny.Tri Tito Karnavian memimpin langsung acara tersebut dan didampingi oleh istri Kapolda Sulawesi Utara ( Sulut), Nunu Sigit, Dirpolair Baharkam Polri, Brigjen Pol. Drs. Lotaria Latif dan Bhayangkari Polda Sulut.

Diketahui, ada tiga kategori aksi yang akan ditorehkan di pantai Manado. Di antaranya, pemecahan rekor penyelaman massal terbanyak (Longest Human Chain Underwater) yang diselenggarakan pada Kamis 1 Agustus 2019. Ada juga rangkaian penyelam terpanjang di bawah air (Most People Scuba Diving) dan pembentangan bendera terbesar di bawah air (Largest Unfurled Flag Underwater) yang akan dilaksanakan pada 3 Agustus 2019.

Ketua WASI menjelaskan, sampai saat ini pihaknya sudah siap untuk melaksanakan pemecahan tiga rekor dunia selam. Namun, untuk hari ini, gladi bersih terfokus pada pemecahan rekor bergandengan tangan terpanjang di bawah laut.

"Tadi kita melaksanakan latihan atau gladi rangkaian human chain terpanjang di dunia," jelas Ketua WASI.

Secara umum kegiatan berlangsung baik. Namun, menurutnya, ada hal-hal yang harus diperhatikan dari setiap peserta yang bakal menentukan berhasil tidaknya pemecahan rekor.

"Usahakan berpegangan tangan ini tidak putus. Tadi kita masih sempat melihat ada peserta yang tidak bertahan di dalam, lalu naik ke atas. Kita ingin tahu mereka siapa saja sehingga kita anggap tidak bisa ikut besok. Karena kita ingin zero tolerance untuk kesalahan, zero accident sehingga betul-betul sempurna," tegas Ny.Tri Tito Karnavian.(tbn)

BERITA LAINNYA
Riau Siap Majukan Prestasi Kickboxing Indonesia
Kamis, 15 September 2022 | 13:25
Kabar Terkini Bagus Kahfi dan Kepindahannya
Selasa, 12 Juli 2022 | 21:16
De Jong Keukeuh Tetap Bermain di Barcelona
Kamis, 30 Juni 2022 | 21:22
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top