• Home
  • Nasional
  • DKI Akan Buka Lahan Baru untuk Pemakaman Covid-19

DKI Akan Buka Lahan Baru untuk Pemakaman Covid-19

Senin, 28 September 2020 | 13:50
cnni
Foto areal salah satu sudut TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur.
RIAUGREEN.COM -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali membuka lahan baru untuk pemakaman korban terkait virus corona (Covid-19).

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho menerangkan pembukaan lahan akan berlangsung dua tahap.

Adapun total pembukaan lahan baru adalah 13.291 meter persegi di Tempat Pemakaman Umum Pondok Ranggon, Jakarta Timur.

"Perhitungan area makam untuk covid di Pondok Ranggon dikerjakan 2 tahap, pertama 7.141 meter persegi dan 6.150 meter persegi," kata Hari saat dihubungi, Senin (28/9).

Waktu pengerjaan pembukaan lahan baru secara keseluruhan, kata dia, estimasinya sekitar dua bulan. Hari menyatakan sejumlah alat berat dikerahkan untuk mempercepat pembukaan lahan.

"Alat kita: 1 unit Dozer, 2 unit backhole, 1 unit Jetting dan untuk personel 4 operator, serta 4 PJLP pembantu," tutur Hari.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan DKI masih memiliki lahan makam yang cukup. Tak hanya di Pondok Ranggon, DKI juga masih memiliki lahan makam di Tegal Alur.

"Saat ini kita punya tempat di Tegal Alur dan Pondok Ranggon. Lalu di Tegal Alur masih ada ekstra sekitar dua hektare, satu hektare. Itu kira-kira bisa menampung 3.000 makam," kata Anies di Jakarta, Rabu (9/9).

Meski menyediakan tambahan lahan pemakaman, Anies berharap masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus corona.

"Jadi kita akan terus menjaga kedisiplinan supaya yang dirawat lebih sedikit dan supaya yang meninggal lebih sedikit," ujarnya.

Mengutip dari corona.jakarta.go.id, jumlah korban Covid-19 yang meninggal sudah mencapai 1.692 kasus dengan tingkat kematian 2,4 persen.(CNNI)

BERITA LAINNYA
Naik Pangkat, Empat Perwira Polri Pecah Bintang
Senin, 26 Februari 2024 | 22:45
Kompolnas Dukung Kenaikan Gaji Anggota Polri
Rabu, 31 Januari 2024 | 20:23
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top