• Home
  • Nasional
  • Pemuda Asal Indonesia jadi Imam Masjidil Haram? Inilah Fakta Sebenarnya

Pemuda Asal Indonesia jadi Imam Masjidil Haram? Inilah Fakta Sebenarnya

Minggu, 10 Juni 2018 | 23:55
RIAUGREEN.COM - Sebuah video yang beredar melalui aplikasi perpesanan WhatsApp tentang pemuda Indonesia yang disebut sebagai imam di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi beredar viral. 

Dalam unggahan yang beredar, pemuda itu disebut bernama Ashal Yantu bin Jumri Bakri al-Banjari.

Terkait hal itu, Nur Hidayat, Dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Walisongo Semarang, yang mengaku sebagai pihak pertama penggungah video tersebut mengatakan, Ashal bukan lah Imam Masjidil Haram. 

Dia merupakan pemuda keturunan asli Indonesia yang tinggal di Arab Saudi. Dia saat ini menjadi Imam di Masjid Birrul Walidain di Mekah.

"Saya klarifikasi selaku pengunggah video itu ke Facebook, bahwa Ustaz Ashal Yantu saat ini tercatat sebagai Imam Masjid Birrul Walidain di kawasan Zaidi Mekah, bukan di Masjidil Haram," ujar Hidayatullah dalam keterangan tertulisnya yang diterima Liputan6.com, Minggu (10/6/2018).

Hidayatullah juga menyampaikan, acara yang berlangsung dalam video tersebut merupakan kegiatan pembukaan Tahfizhul Qur'an di Kota Mekah yang berlangsung pada 12 Ramadan 1439. Dalam Video itu memang tampak sejumlah Imam Besar Masjidil Haram, salah satunya Syekh Abdurrahman As-Sudais.

"Jadi banyak yang beranggapan Ustaz Ashal adalah Imam Masjidil Haram. Bahwa itu keliru," ucap dia.

Kendati demikian, Hidayatullah menyebut, Ashal merupakan anak angkat dari salah satu Imam Masjidil Haram yaitu Syekh Hasan Bukhari. Dia pun berharap, ungkapan para netizen yang menganggap Ashal sebagai Imam Masjidil Haram menjadi doa dan kenyataan.

"Semoga saja anggapan itu menjadi kenyataan, seperti halnya dulu Syekh Ahmad Khatib Minangkabau yang menjadi Imam dan pemuka ulama Haramain," kata dia.
 
liputan6.com

BERITA LAINNYA
Naik Pangkat, Empat Perwira Polri Pecah Bintang
Senin, 26 Februari 2024 | 22:45
Kompolnas Dukung Kenaikan Gaji Anggota Polri
Rabu, 31 Januari 2024 | 20:23
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top