• Home
  • Nasional
  • Jabatannya Segera Berakhir, Ahok Dikabarkan Sering Baper

Jabatannya Segera Berakhir, Ahok Dikabarkan Sering Baper

Selasa, 26 April 2016 | 10:38
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. (foto from sindonews.com)
JAKARTA, RIAUGREEN.COM - Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan habis pada 2017. Ahok pun bakal maju kembali dengan jalur independen.

Sejumlah nama-nama bakal calon gubernur pun mulai bermunculan. Ahok pun sudah mengetahui dan beberapa bahkan sudah 'perang' duluan.

Ahok pun belakangan jadi sering marah-marah dan tuding sana sini. Dalam istilah anak zaman sekarang bawa perasaan alias baper.

Contoh pertama, hujan pada Rabu malam hingga Kamis pagi menyisakan banjir di beberapa wilayah Jakarta. Pascaperistiwa itu, Ahok sibuk turun ke lapangan.

Bahkan dia kembali mendapat laporan yang mengagetkan. Ahok mengaku menemukan banyak benda misterius di dalam saluran air di kawasan Thamrin dan sepanjang jalan Gatot Subroto hingga Senayan.

Benda tersebut seperti karung tanah, kayu, ember. Lebih tak masuk akal lagi, pernah juga ditemukan bekas perahu kano yang menyumbat saluran air di Gatot Soebroto.

"Kemarin bisa ketemu ada kano air, gila apa ini. Kemarin di Thamrin tergenang itu ada ember, ada kayu, sama tanah. Karung isi tanah, ember. Itu sengaja atau kecelakaan? Saya mau dengar," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (22/4).

Ahok enggan berspekulasi benda-benda tersebut bekas proyek atau disengaja. Tapi, dia menduga aksi ini disengaja dan mengarah pada upaya sabotase.

"Bagaimana bisa ada 8 karung tanah dalam selokan ada plastik, ember, ada apalagi tadi? Kayu, potongan triplek semua ditaruh. Nah dia pasti alasannya ya pegawainya teledor. Teledor masa sengaja ngisiin karung sampe delapan," tegasnya.

Berkaca dari kasus pencurian kabel di Jln Medan Merdeka Selatan, Ahok mengimbau kepada jajarannya untuk melaporkan sesegera mungkin jika menemukan orang yang melakukan aktivitas tak wajar. Anak buahnya, diminta mengonfirmasi ke orang tersebut surat tugas hingga ke dinas terkait.

"Terus dari Gatot Subroto itu ada orang gali. Kalau Bapak atau Ibu ada yang melihat tukang gali, dia pasti bilang, 'Oh saya lagi gali kabel, Pak.'Jangan percaya. Tanyalah mana suratnya, dicek langsung di PU, betulkah. Saya khawatir ini bukan gali kabel ini," imbau Ahok.

Mantan politisi Gerindra ini juga menginstruksikan petugas Dinas Tata Air DKI untuk mengecek tiap saluran yang ada di Ibu Kota. Tujuannya, untuk mengantisipasi upaya sabotase.

"Makanya saya merasa, yang Gatot Subroto, Senayan, saya enggak mau dengar tenggelam. Turunin pasukan biru semua, cek semua saluran," tegas Ahok.

Contoh lainnya, Ahok naik pitam melihat anak buahnya tak becus dalam menangani banjir Ibu kota. Bahkan, Ahok curiga anak buahnya yang diam-diam berada di kubu pesaingnya dalam Pilgub DKI, Yusril Ihza Mahendra.

Kecurigaan Ahok mengarah pada Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi. Dia menuding Rustam ada di pihak Yusril karena tidak menjalankan perintah Ahok untuk merelokasi warga kolong tol Ancol.

Karena tak segera direlokasi, proyek penanggulangan banjir yang diminta sejak tahun lalu mangkrak. Permukiman warga itu, dikatakan Ahok telah menghambat aliran air atau yang biasa disebut Bottleneck.

"Kalau ada warga di situ dipindahin dong apa susahnya sih, kenapa Bapak enggak jalan, jangan-jangan Pak Rustam ini satu pihak dengan Yusril lagi nih," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (22/4).

Hal itu disampaikan Ahok dalam rapat penanggulangan banjir bersama jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya. Dia sampai meminta anak buahnya tidak memandangnya sebagai gubernur dalam rapat itu.

Dengan nada tinggi, Ahok menyindir jajarannya itu karena lamban dalam bekerja menata air. Dia pun mengaku lelah selalu dituding tak bisa menyelesaikan masalah klasik di Ibu kota itu. Padahal, banyak anak buahnya yang pintar dan bergelar insinyur.

"Saya minta di rapat ini jangan anggap saya sebagai Gubernur. Ikutin istilah kampung saya kalau bodoh nurut, kalau pinter ngajar," pungkas mantan politisi Gerindra ini.

Belakangan Ahok menyebut hanya bercanda menuduh Rustam orangnya Yusril. Namun Ahok kembali menuding Rustam punya geng main golf para PNS DKI.




editor  : Hafiz
source : merdeka.com

BERITA LAINNYA
Naik Pangkat, Empat Perwira Polri Pecah Bintang
Senin, 26 Februari 2024 | 22:45
Kompolnas Dukung Kenaikan Gaji Anggota Polri
Rabu, 31 Januari 2024 | 20:23
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top