• Home
  • Meranti
  • Kadinkes Kepulauan Meranti Dukung Warga Binaan Buat Masker Dari Kain

Kadinkes Kepulauan Meranti Dukung Warga Binaan Buat Masker Dari Kain

Selasa, 31 Maret 2020 | 18:10
MERANTI, RIAUGREEN.COM - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Kepulauan Meranti, dr H Misri Hasanto, mengapresiasi dan mendukung Lembaga Kemasyarakatan (Lapas) yang telah berinovasi membuat masker atau alat penutup mulut.

Mengingat masker susah didapati baik di apotek-apotek dan terkaitnya wabah corona para Lapas Kabupaten Kepulauan Meranti lakukan langkah untuk berinovasi membuat masker untuk dibeli Tim Terpadu Covid-19 lalu dibagikan ke petugas medis Covid-19 yang bertugas di lapangan khususnya.

Kepala Dinas Kesehatan dr H Misri Hasanto, mendukung penuh para warga binaan di Lembaga untuk bekarya dan berinovasi bahkan karya-karya tersebut akan dibeli. Untuk mengisi hari-hari kekosongan para warga binaan itu telah berinovasi membuat masker dari bahan kain.

"Saya cukup mengapresiasi dan mendukung penuh kegiatan positif yang dilakukan kawan-kawan tersebut," kata Misri.

Dalam kondisi masker sedikit sulit untuk didapati di apotek-apotek, hal itu juga membantunya untuk memberikan kepada petugas-petugas di lapangan. Ia juga menghargai karya-karya para warga binaan itu.

"Selaku Kepala Dinas Kesehatan dan masyarakat, saya turut bangga apa yang dilakukan rekan-rekan kita di lapas tersebut," ungkapnya lagi.

Sementara itu Ketua Lapas Kabupaten Kepulauan Meranti Atma Wijaya membenarkan hal itu, bahwa para tahanan melakukan penjahitan masker atau penutup mulut.

"Kegiatan itu dilakukan sudah dilakukan sejak beberapa bulan terakhir," beber Atma Wijaya.

Diakuinya, para tahanan tersebut seperti kwalahan pasalnya, mesin jahit sebagai alat proses pembuatan masker tersebut tak lebih dari 3 unit. Sambungnya lagi, adapun bahan itu dibeli oleh pihak Lapas kemudian setelah jadi dibeli oleh pihak tim terpadu Covid-19.

"Yang sorang tukang jahit seorang lagi tukang nyeterika, dan hal itu agak memperlamban proses karena keterbatasan mesin," jelasnya lagi saat dihubungi Wartawan RiauGreen.com pada Selasa (31/3/2020) sore.

Terakhir, harga sehelai masker tersebut senilai Rp 7000 dan saat ini sudah dibeli beberapa kali oleh pihak tim terpadu Covid-19 sebanyak satu kotak atau saratus lembar. (Advetorial)

BERITA LAINNYA
Penindakan 19.800 Kg Mangga Ilegal
Kamis, 14 Maret 2024 | 11:19
Plt Bupati Asmar Lantik 8 Pejabat Eselon II
Senin, 08 Januari 2024 | 13:51
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top