• Home
  • Kampar
  • Sudah Satu Setengah Bulan Puluhan Siswa SMP Siak Hulu Kesurupan

Sudah Satu Setengah Bulan Puluhan Siswa SMP Siak Hulu Kesurupan

Kamis, 30 Oktober 2014 | 13:18:17
nazaruddin
Siswa Kampar Kesurupan
SIAKHULU, RIAUGREEN.COM - Sejak tanggal 18 September 2014 yang lalu puluhan siswa siswi SMP 2 Siak Hulu mengalami kesurupan, dan itu berlangsung setiap hari sehingga menganggu aktifitas belajar siswa, dan akhirnya mereka selalu pulang lebih awal.

Seperti yang terjadi Selasa (28/10/2014), tiga orang siswi tiba-tiba menjerit-jerit dan berlarian di saat jam belajar, siswa lain dan para guru segera mengejar siswa tersebut dan membawanya ke ruang perpustakaan sekolah, sedangkan siswa lain diminta untuk pulang.

"Karena kalau mereka masih sekolah khawatirnya jumlah kesurupan semakin banyak," ujar kepala sekolah SMP 2 Siak Hulu Hj Yeri Endriyeni MPd melalui wakil kepala sekolah Ramli B SPd kepada RiauGreen saat kejadian tersebut.

Selama hampir dua jam siswi siswo kesurupan ini menjerit-jerit, para guru mencoba menyadarkan dengan membacakan ayat-ayat al quran, ada juga yang mencoba memberikan minuman dan mengipasi siswi tersebut, setelah mereka sadar para siswipun diantar pulang.

Ramli menjelaskan kejadian ini terjadi setiap hari dengan jumlah korban bervariasi, "Hari ini paling sedikit biasanya 6 sampai 10 orang, bahkan pernah 30 orang sekaligus dan itu di depan kadis lagi," ujarnya.

Kejadian ini terjadi Senin pekan lalu, saat kepala dinas P dan K Kampar Drs Nasrul menjadi inspektur upacara pada senin pagi, saat memberikan pengarahan tiba-tiba ada siswa yang menjerit dan lari menuju kepala sekolah, dan diikuti oleh siswa lain, bahkan seorang karyawan Tata usaha Juga kesurupan dan meninju kaca jendela sekolah, upacara pagi langsung kacau balau dan bubar, siswa yang lainpun disuruh pulang.

Ramli sendiri mengaku sekolah sudah melakukan berbagai cara, diantaranya melakukan pengajian di sekolah, meminta murid untuk menjaga sikap, dan meminta pertolongan kepada alim ulama
"Kami bahkan pernah meliburkan sekolah selama tiga hari dengan harapan kesurupan ini hilang, namun begitu masuk lagi kesurupan semakin banyak," ujarnya.

Kepala sekolah juga saat ini istirahat dari sekolah dulu karena selalu menjadi sasaran kejaran anak anak yang kesurupan.

Yang menarik di Sekolah tersebut juga terdapat seorang siswi yang mempunyai bakat indigo, Ananda Rosa siswi tersebut yang membantu sekolah mengetahui apa yang terjadi dan bagaimana menyikapinya.

"Seperti ketika guru bertanya apakah ada serangan lago atau tidak, ananda akan menjawab, misalnya ada tapi sedikit atau massal sehingga guru bisa siap-siap, dan biasanya selalu tepat," ujarnya. (nazaruddin)


BERITA LAINNYA
Gebyar IP-ICBS Resmi Digelar, Ini Harapan Wagubri
Senin, 20 Februari 2023 | 15:12
Posyandu Baiturrahman Gelar Wisuda Imunisasi Balita
Senin, 28 November 2022 | 13:51
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top