• Home
  • Kampar
  • Tenaga PHL RS Eka Hospital Meninggal Terhimpit Motor, Ini Kronologinya

Tenaga PHL RS Eka Hospital Meninggal Terhimpit Motor, Ini Kronologinya

Jumat, 25 Januari 2019 | 12:58
KAMPAR, RIAUGREEN.COM - Sesosok mayat ditemukan warga dalam kondisi terhimpit motor ditepi parit sisi jalan menuju kawasan wisata Pulau Cinta, Desa Kampung Pinang Kec. Perhentian Raja, pada Kamis siang (24/1/2019).

Korban adalah Abdul Rahman (28 Thn) yang bekerja sebagai PHL bagian Loundry di RS Eka Hospital, yang beralamat di Jalan Bakti Husada Kelurahan Kulim Kec. Tenayan Raya Kota Pekanbaru.

Kuat dugaan korban tewas karena mengalami kecelakaan lalulintas tunggal, hal ini disebabkan tidak adanya tanda-tanda kekerasan ditubuhnya serta diperkuat keterangan pihak keluarganya bahwa korban juga mengidap epilepsi.

Korban pertama kali ditemukan oleh saksi Ardi yang kebetulan lewat disekitar TKP, saat itu Ardi melihat seseorang terhimpit sepeda motor ditepi parit sisi jalan menuju kawasan wisata Pulau Cinta Desa Kampung Pinang, selanjutnya saksi ini memanggil korban namun tidak ada jawaban.

Saksi ini kemudian memanggil rekannya Nurdin untuk bersama menghampiri korban dan ternyata setelah dicek rupanya korban telah meningal dunia, kedua saksi kemudian melaporkan kejadian ini ke aparat desa setempat serta Bhabinkamtibmas Desa Kampung Pinang Brigadir Arifin Ahmad, laporan ini kemudian diteruskan ke kepada Kapolsek Perhentian Raja.

Kapolsek Perhentian Raja Iptu Zulfatriano SH beserta Tim Opsnal Polsek kemudian mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP, serta mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi lalu menghubungi pihak keluarganya.

Atas permintaan pihak keluarga, jenazah korban kemudian diserahkan kepada ibu kandungnya sdri. Jumiati dan istrinya sdri. Syamsuri, yang disaksikan oleh Kepala Desa Teluk Kenidai sdr. Budi Setiawan beserta warga desa.

Pihak keluarga juga menolak dilakukan Visum dan Otopsi karena meyakini peristiwa ini murni kecelakaan, dari hasil penelusuran Pihak Kepolisian diketahui bahwa korban juga mengidap epilepsi, seperti yang disampaikan Kapolsek Perhentian Raja Iptu Zulfatriano SH saat dikonfirmasi terkait kejadian ini.

Dari pihak keluarga didapat keterangan bahwa korban rencananya akan dikebumikan di TPU Dusun III Teluk Jering Desa Teluk Kenidai Kec. Tambang Kab. Kampar, jelasnya. (tnr/ufc)

BERITA LAINNYA
Gebyar IP-ICBS Resmi Digelar, Ini Harapan Wagubri
Senin, 20 Februari 2023 | 15:12
Posyandu Baiturrahman Gelar Wisuda Imunisasi Balita
Senin, 28 November 2022 | 13:51
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top