• Home
  • Inhil
  • Karena Upah Rp. 30.000, Sejumlah Pria Di Teluk Belengkong Terlibat Aksi Pembacokan

Karena Upah Rp. 30.000, Sejumlah Pria Di Teluk Belengkong Terlibat Aksi Pembacokan

Minggu, 16 April 2017 | 23:10
INHIL, RIAUGREEN.COM - Sempat bersitegang karena upah tak dibayarkan sebesar Rp. 30.000,-, sejumlah pria di Desa Sapta Mulya Jaya, Kecamatan Teluk Belengkong terlibat bentrok yang berujung pada aksi pembacokan, Minggu (16/4/2017).

Saat ini, korban luka bacok, Tema, Aris dan satu orang lainnya yang belum diketahui identitasnya telah mendapat perawatan medis. Situasi di lokasi bentrok pun, kini telah dapat dikendalikan oleh pihak Kepolisian setempat.

Berdasarkan keterangan yang diperoleh, Kapolres Inhil, AKBP Dolifar Manurung melalui Kapolsek Teluk Belengkong, Iptu Busmir Efendi menuturkan, kejadian berawal dari percekcokan yang terjadi antara Posinema dengan Irwan perihal upah yang tidak dibayarkan.

"Posisinya saat itu, Saudara Irwan, tidak mau membayarkan upah kepada saudara Posinema untuk pekerjaan bongkar muat sawit yang dilakukan sebelumnya. Sehingga, kedua orang ini terlibat bersitegang yang berakhir dengan pemukulan terhadap Saudara Irwan oleh Saudara Posinema," terangnya.

Kala itu, dikatakan Iptu Busmir Efendi, keributan yang terjadi atas pemukulan tersebut telah dapat diredam oleh pihak kepolisian setempat dengan kesepakatan pelaku pemukulan, Posinema membayar biaya pengobatan sebesar Rp. 3.000.000,-.

"Namun ternyata, pihak keluarga dari Saudara Posinema merasa tidak senang atas ketentuan perdamaian tersebut. Berbekal senjata tajam berupa parang, sebanyak 20 orang keluarga Posinema pun mendatangi kediaman Irwan," pungkasnya.

Di rumah Irwan, diungkapkan Iptu Busmir Efendi, pihak keluarga Posinema dihadang oleh 3 orang pria, yakni Tema, Aris dan satu orang lainnya yang merupakan pihak keluarga dari Irwan.

"Saat inilah, terjadinya bentrok antar keluarga. Yang mana, karena jumlah yang sedikit, Tema dan Aris dikeroyok oleh puluhan keluarga dari Saudara Posinema. Dalam pengeroyokan, Tema, Aris dan satu pria lainnya, dibacok oleh salah seorang keluarga Posinema," paparnya. (Ms/Sandi)

BERITA LAINNYA
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top