• Home
  • Hukum
  • Wajah-Tangan Luka, Sagita Dipukul Satpol PP saat Razia Padahal Bermasker

Wajah-Tangan Luka, Sagita Dipukul Satpol PP saat Razia Padahal Bermasker

Selasa, 12 Januari 2021 | 12:40
detikcom
Ilustrasi perempuan jadi korban kekerasan
RIAUGREEN.COM - Sagita (26) dipukuli oknum Satpol PP dalam razia protokol kesehatan di daerah Waingapu, Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Akibat pemukulan menggunakan kayu tersebut Sagita mengalami luka-luka.

"Korban mengalami luka memar di tangan kanan, lengan kanan, memar di wajah bagian hidung, kening kanan, pipi kanan," kata Kabid Humas Polda NTT Kombes Rishian Krisna Budhiaswanto, Selasa (12/1/2021).

Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (8/1) sekitar pukul 22.00 Wita. Saat itu korban tengah diboncengi teman prianya dari arah Jembatan Payeti menuju Pos Lantas Kota.

Mereka melihat ada razia protokol kesehatan. Mendengar ada teriakan yang meminta berhenti, mereka lalu menepi secara perlahan-lahan.

"Namun dari arah kanan korban beberapa oknum Satpol PP tiba-tiba melakukan penganiayaan dengan cara memukul korban dengan kayu sebanyak 4 kali. Dan korban hanya bisa melindungi diri dengan mengangkat kedua tangan sembari menutup wajah korban," ujar dia.

Saat kejadian, korban yang dibonceng mengenakan masker. Namun rekan prianya hanya mengaitkan masker di dagu.

Akibat pemukulan tersebut, korban melapor ke Polres Sumba Timur. Polisi tengah mengusut kasus ini.

"Ya, dilaporkan oleh korban ke Polres Sumba Timur, ada laporan polisinya. Menurut keterangan dari mereka, seragam seperti Satpol PP. Sementara masih dalam penyelidikan. Korban sudah dimintai keterangan. Sementara masih proses penyelidikan soal pelakunya oleh Polres Sumba Timur," terang Kombes Krisna.(detik.com)

BERITA LAINNYA
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top