• Home
  • Bengkalis
  • Pengguna Jasa Penyeberangan Di RoRo Bengkalis Kembali Dikenakan Bayaran Rp30 Ribu

Pengguna Jasa Penyeberangan Di RoRo Bengkalis Kembali Dikenakan Bayaran Rp30 Ribu

Rabu, 26 Oktober 2016 | 11:24
Kapal Feri Roro penyeberangan yang bersandar di Pelabuhan BUMD desa Air Putih Kecamata Bengkalis
BENGKALIS, RIAUGREEN.COM - Akibat dari rehabilitasi di pelabuhan RoRo I Air Putih Bengkalis, kini caruk maruk yang ditimpa masyarakat sangat prihatin.

Persoalan yang menimpa pengguna penyeberangan ini, diantaranya pada setiap harinya puluhan kendaraan seperti pengangkut barang sembako, barang bangunan, perabotan dan juga ikan segar terpaksa menumpuk di Pelabuhan Sei-Selari.

Yang kedua, akibat Kapal Feri bisa bersandar Ro-Ro II Bengkalis, ketika air pasang, denga mengakibatkan ratusan kendaraan bisa diseberangkan dini hari hingga menjelang pagi sekitar pukul 03.00 WIB, bahkan ada kendaraan sembako selama 2 hari belum juga bisa menyeberang.

Persoalan lain, terutama Kendaraan Sepeda Motor, disebabkan pasang surutnya air laut. Sedangkan dilokasi RoRo II ‎Bengkalis bisa menyadarkan ketika air laut pasang, berakibat Feri terpaksa menyandar di Pelabuhan Kargo jalan Panglima Minal.

Sehingga, yang membawa sepeda motor harus mengeluarkan uang lagi Rp30 ribu, untuk masuk sepeda motor untuk naik ke kedaratan di Pelabuhan Kargo.

Berbagai keluhan ini, terus dilontarkan masyarakat pengguna penyeberangan Ro-Ro Putih-Sungai Selari, dari masyarakat umum, ataupun pengusaha, karena pihak Dinas Perhubungan Bengkalis, dinilai tidak mampu ‎memberikan pelayanan terbaik pada Masyarakat.

"Kami sudah 2 hari bang, saya dari Jawa bawa pesanan barang perabotan, kami tak tau ada permasalahan seperti ini, kalau tau tentu kita tidak berani berangkat,"ungkap Marno salah seorang supir truk, Selasa (25/10/16)‎ dinihari.

Sementara itu, Warga Bengkalis, Bidin menyampaikan, akibat Feri menuju Pulau Bengkalis hanya bisa bersandar di Pelabuhan Kargo, lantaran air laut lagi surut. Disamping itu, untuk ongkos menyeberang puluhan Kendaraan Sepeda Motor‎ bertambah Rp30 ribu.

"Ini sudah pungutan liar, sebab penyeberangan ini kan sudah di subsidi, masa masih tambah ongkos ‎menyeberang. Ini saya kira sudah dimanfaatkan pengusaha Feri RoRo, dari akibat kesulitan masyarakat,"imbuhnya. (d*ari)



BERITA LAINNYA
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top