• Home
  • Advertorial
  • Pemko Dumai Siapkan Masterplan Pembangunan Pelabuhan Peti Kemas Medang Kampai

Pemko Dumai Siapkan Masterplan Pembangunan Pelabuhan Peti Kemas Medang Kampai

Minggu, 13 Juli 2014 | 14:30:23
DUMAI, RIAUGREEN.COM - Pemerintah Kota Dumai saat ini sedang bekerja keras untuk mewujudkan Visi Dumai menjadi Kota Penganti (Pelabuhan, Perdagangan, Tourism dan Industri) yang diantaranya akan segera dibangunnya Pelabuhan Peti Kemas di Kawasan Pelindo I Cabang Dumai.

Posisi Kota Dumai sendiri sudah dilirik menjadi salah satu pengembangan pelabuhan peti kemas karena letaknya sangat strategis, berhadapan langsung dengan selat Malaka dekat dengan Malaysia dan Singapura yang dikenal dengan sebutan segitiga emas.

Dumai dinilai mampu menjadi lokomotif pembangunan perekonomian Riau dan Dumai khususnya. Berangkat dari Visi tersebut Pemerintah kota Dumai melalui Dinas Perhubungan Kota Dumai bertekad menjadikan Dumai sebagai kota tujuan Investasi.

Kepala Dinas Perhubungan kota Dumai, H. Taufik Ibrahim mengatakan pemerintah berencana membangun pelabuhan peti kemas di Kecamatan Medang Kampai. Pembangunannya itu menelan dana sekitar Rp1,2 Triliun.

Menurutnya, Masterplan/DED pelabuhan peti kemas sudah dibuat dan sudah diajukan ke Kementerian Perhubungan RI melalui DPR RI di Jakarta. Pemerintah berharap, masterplan disetujui sehingga Dumai memiliki pelabuhan peti kemas untuk mewujudkan Visi Dumai.

Dalam perencanaan yang telah dibuat itu, bahwa Pelabuhan Peti kemas akan dibangun berskala internasional dan akan mendukung terwujudnya Dumai sebagai salah satu pintu gerbang perdagangan di Sumatera dan Riau.

Selain itu, Pembangunan Pelabuhan Peti Kemas akan mendukung kebijakan Pemerintah Pusat yakni untuk merealisasikan harapan sebagai negara tangguh di bidang industri dengan cara mengurangi penjualan bahan baku CPO dan diolah didalam Negeri.

"Dumai merupakan kota Industri, banyak perusahaan CPO yang siap membangun industry hilir CPO yang akan mengolah turunan CPO menjadi bahan jadi. Pembangunan Pelabuhan peti kemas akan mendukung ekspor turunan CPO keberbagai Negara di Dunia melalui Pelabuhan Dumai," sebutnya.

Selanjutnya, keberadaan pelabuhan peti kemas akan mendukung Dumai menjadi daerah Klaster Kawasan Industri Hilir Kelapa Sawit (IHKS) yang sebelumnya telah dicanangkan oleh Menteri Perekonomian RI, Hatta Rajasa, dan mentri perindustrian RI MS Hidayat didampingi Gubernur Riau.

Dicanangkannya Dumai sebagai klaster IHKS, Dumai akan tumbuh menjadi lokomotif baru pertumbuhan ekonomi Indonesia dan khususnya Riau. Pertimbangannya bukan saja akan muncul banyak industry hilir kelapa sawit, namun, kebijakan ini akan membangkitkan pertumbuhan ekonomi.

"Dengan terbukanya lapangan kerja baru, masuknya investasi serta akses perekonomian lainnya dan yang pasti keberadaan pelabuhan peti kemas akan mendukung kebijakan Pemerintah untuk membatasi ekspor CPO (Crude Palm Oil) keluar negeri," kata Kadishub Dumai.

Selain itu, untuk mendukung terwujudnya Visi Dumai Kota Pengantin, PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I Cabang Dumai juga akan membangun Pelabuhan peti kemas di dermaga C Pelindo I Cabang Dumai.

Rencana ini untuk menjawab tingginya permintaan pengiriman barang menggunakan peti kemas yang diprediksi akan terus meningkat. Bahkan PT Pelindo I memperkirakan adanya pertumbuhan petikemas domestik dan Internasional sekitar 5 – 7 persen.

Hal tersebut disampaikan Taufik Baadilah Kepala Hubungan Antar Lembaga Pelindo I Belawan belum lama ini. Menurutnya Pelindo I membawahi Pelindo Cabang dibeberapa daerah seperti Sumatera Utara, Aceh, Riau dan Kepualauan Riau termasuk Pelindo I Cabang Dumai.

Dumai dinilai memiliki prospek untuk pengembangan pelabuhan peti kemas seperti pelabuhan Belawan International Container Terminal (BICT). Pelindo I akan melihat perkembangan bisnis di kota Dumai, jika sudah memungkinkan, tidak menutup kemungkinan Pelindo I akan membangun Pelabuhan Peti Kemas.

Sebelumnya, Direktur Komersil Pengembangan Usaha PT Pelindo I, Bambang Eka mengatakan bahwa pelabuhan peti kemas akan dibangun di dermaga C Pelindo I Cabang Dumai.

Rencana pembangunan pelabuhan peti kemas dikota Dumai diperkuat dengan adanya kunjungan kerja anggota DPR RI Komisi V ke Pelindo I Cabang Dumai untuk melihat langsung lokasi yang akan dibangun pelabuhan peti kemas.

Hal senada juga pernah diungkapkan oleh General Manager PT Pelindo I Cabang Dumai, Harianja melalui Deputi Pelindo cabang Dumai, Apilla Dewison yang menyebutkan bahwa PT. Pelindo I Cabang Dumai sudah membuat rencana tentang pembangunan Pelabuhan Peti kemas di dermaga C.

Menurut Sukardi, Manager Informasi dan Teknologi PT Pelindo I Cabang Belawan Dumai memiliki prospek untuk menjadi pelabuhan peti kemas. Jika dibandingkan dengan pelabuhan di Belawan Sumatera Utara, pelabuhan di Kota Dumai memiliki kelebihan tersendiri, di antaranya yang tidak dimiliki oleh daerah lain.

Kondisi perairan laut kota Dumai cukup dalam, sehingga memungkinkan kapal cargo dengan bobot besar bisa bersandar di Kota Dumai untuk melakukan aktifitas bongkar muat petia kemas dan Pelindo I tidak mengeluarkan biaya perawatan, khususnya biaya pengerukan laut.

Walikota Dumai, H. Khairul Anwar mengatakan pelabuhan peti kemas dapat meningkatkan investasi, selain itu, keberadaan pelabuhan Peti kemas akan mendorong suksesnya Program MP3EI (Masterplan Percepatan dan Perluasan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia) yang telah dicanangkan oleh Pemerintah RI.

"Apabila kota Dumai memiliki Pelabuhan peti kemas, kita yakin produk turunan CPO akan diolah dan diproduksi di Dumai. Dengan keberadaan Pelabuhan Peti kemas, ratusan turunan CPO bisa diproduksi di Dumai lalu di kirim keberbagai daerah tujuan baik domestic hingga manca negara," pungkasnya. (advertorial)


BERITA LAINNYA
Bupati Inhu Yopi Arianto Lantik 302 CPNS
Rabu, 17 Juni 2020 | 22:34
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top