INHIL, RIAUGREEN.COM - Bupati HM Wardan membuka aktivitas pasar murah Ramadan tahun 2017 yang digelar Dinas Perindustrian dan Perdagangan Inhil di Taman Disperindag Tembilahan, Senin (29/5/2017) pagi. Pasar murah tersebut dimaksudkan untuk meringankan beban masyarakat untuk pemenuhan kebutuhan sejumlah bahan pokok.

"Di pasar murah ini, masyarakat bisa memperoleh beberapa bahan pokok, seperti beras, gula, tepung, minyak goreng, gas dan lain sebagainya guna memenuhi kebutuhan sehari-hari," ujar Wardan.
 
Selain ditujukan bagi masyarakat sebagai konsumen, menurut Wardan, pasar murah Ramadan juga digelar dengan tujuan untuk memberi kemudahan bagi para pedagang dalam mendistribusikan barang dagangan.

"Melalui pasar murah ini, para pedagang dapat mendistribusikan barang dagangannya tanpa terhambat dalam persoalan harga. Jadi silahkan dimanfaatkan sebaiknya momentum ini," ujarnya.

Bupati mengimbau Disperindag sebagai penyelenggara mewakili Pemkab Inhil agar mengantisipasi habisnya persediaan bahan pokok di Pasar Murah Ramadan tersebut. "Jangan sampai hal ini terjadi, ketika masyarakat datang stok bahan pokok tidaj cukup. Stok harus dalam kondisi cukup. Ini wujud tanggung jawab penyelenggara yang telah mengumumkan gelaran ini," imbaunya.

Kendati demikian, Wardan menyampaikan apresiasi terhadap panitia penyelenggara yang telah berupaya mempersiapkan gelaran pasar murah Ramadan. "Sebagai wujud dukungan atas penyelenggaraan pasar murah ini, kami dari Pemkab Inhil telah menyediakan 50 tenda bagi para pedagang. Tolong dimanfaatkan sebaiknya, agar pasar murah ini dapat sukses penyelenggaraannya hingga akhir," harap Wardan.

Sebagaimana diketahui, terdapat 10 perusahaan partisipan dalam pasar murah Ramadan yang digelar oleh Disperindag Kabupaten Inhil. Sedangkan, terkait harga jual komoditas yang tersedia di pasar murah Ramadhan juga relatif berada dibawah harga konvensional.

Adapun harga jual sejumlah bahan pokok di pasar murah Ramadhan di antaranya beras senilai Rp45.000/5 Kg. Kemudian gula pasir dijual Rp12.000/Kg, gas 3 KG dijual Rp18.000, ayam potong dijual Rp27.000/Kg, tepung terigu Rp7000/Kg dan minyak goreng dijual Rp11.000/Kg.
 
Diketahui, pasar murah tersebut merupakan kerjasama antara Disperindag dengan TP PKK Inhil, Disnakertrans, PMI,  Camat Tembilahan dan Camat Tembilahan Hulu. "Mudahan-mudahan pasar murah tersebut bisa bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Kita tidak mengharapkan pasar murah ini dimanfaatkan oleh orang yang nakal. Dimana mereka membeli kemudian menjual lagi dengan harga mahal," tambah ketua TP PKK Inhil Hj. Zulaikha Wardan.

Dirinya berharap, masyarakat kurang mampu bisa terbantu dengan harga di pasar ini yang memang murah. "Saya mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada peserta pasar murah Ramadan yang telah membantu terealisasinya kegiatan tersebut," tukasnya. (sandi)